Pengaruh Temperatur Terhadap Physical dan Chemical Properties Bahan Bakar Minyak Hasil Pirolisis Plastik Polypropylene (PP)
Main Author: | Ramadhan, Fikri |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/172841/ |
Daftar Isi:
- Penggunaan plastik yang luas di berbagai sektor industri mulai dari botol minum hingga parts kendaraan mengakibatkan tingginya produksi plastik. Lamanya waktu dekomposisi plastik menyebabkan bahan plastik yang sudah tidak digunakan untuk menumpuk menjadi sampah. Plastik polypropylene merupakan salah satu jenis plastik terbaik yang digunakan dipasaran. Dikarenakan sifatnya yang tahan terhadap minyak dan temperatur yang cukup tinggi mengakibatkan banyaknya plastik jenis ini digunakan di sektor industri. Proses pirolisis merupakan salah satu metode yang dapat digunakan untuk mengatasi masalah sampah yang ada. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana temperatur pirolisis berpengaruh terhadap karakteristik fisik dan kimia dari fuel oil tersebut. Metode yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah true experimental research dengan menggunakan reaktor tipe fixed-bed. Plastik polypropylene seberat 250 gram digunakan sebagai spesimen dengan variasi temperatur pirolisis 200°C, 250°C, 300°C, 350°C, 400°C, dan waktu pirolisis selama 120 menit. Hasil dari penelitian ini menunjukkan semakin tinggi temperatur pirolisis, massa fuel oil cair yang dihasilkan meningkat dan temperatur pemanasan juga mempengaruhi sifat fisik, nilai oktan dan panjang rantai karbon senyawa dari minyak yang dihasilkan. Semakin tinggi temperatur pirolisis sifat fisik dari bahan bakar cenderung meningkat. Minyak hasil pirolisis memiliki panjang rantai karbon dari C7-C28. Sifat fisik dan nilai oktannya dari bahan bakar sudah mendekati sifat fisik dari bahan bakar minyak komersil.