Analisis Fundamental dengan Pendekatan Price Earning Ratio (PER) untuk Penilaian Kewajaran Harga Saham dalam Pengambilan Keputusan Investasi (Studi pada Perusahaan Sektor Properti dan Real Estate yang Terdaftar di BEI Periode 2013-2017)

Main Author: Widayani, Rizka
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/172831/1/Rizka%20Widayani.pdf
http://repository.ub.ac.id/172831/
Daftar Isi:
  • Aktivitas pasar modal yang menarik para investor adalah investasi karena sangat menguntungkan. Investor yang ingin berinvestasi tentu harus dapat melihat dan menganalisis kondisi pasar untuk dapat meminimalkan resiko yang akan ditanggung. Salah satu analisis yang dapat digunakan adalah analisis fundamental dengan pendekatan Price Earning Ratio (PER). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kewajaran harga saham dan menentukan keputusan investasi dengan menggunakan variabel Fundamental antara lain Return On Equity (ROE), Earning Per Share (EPS), Dividend Per Share (DPS), Dividend Payout Ratio (DPR) dan Price Earning Ratio (PER) terhadap perusahaan sektor Properti dan Real Estate tahun 2013-2017. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif dengan populasi sebanyak 46 perusahaan yang merupakan sektor properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2013-2017. Teknik pengambilan sampel penelitian ini menggunakan purposive sampling sehingga terpilih 9 perusahaan yang menjadi sampel dengan kode perusahaan BEST, BSDE, CTRA, DILD, LPKR, MKPI dan MTLA, PWON, dan SMRA. Teknik analisis yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 3 dari 9 perusahaan yang menjadi sampel penelitian ini berada dalam kondisi undervalued karena nilai intrinsik saham lebih tinggi dari harga pasar saham tersebut. Keputusan investasi yang dapat direkomendasikan adalah dengan membeli saham tersebut. Sementara 6 sampel perusahaan lainnya berada dalam kondisi overvalued karena nilai intrinsik saham lebih kecil dari harga pasar saham tersebut. Keputusan investasi yang dapat direkomendasikan adalah menjual atau menahan saham tersebut. Bagi investor yang memiliki orientasi jangka panjang sebaiknya menahan saham tersebut karena dalam kondisi ini perusahaan mengalami kenaikan harga saham dan akan menguntungkan dimasa yang akan datang. Investor harus memperhatikan faktor lain seperti faktor internal dan eksternal, tidak hanya menggunakan satu jenis analisis saja karena berpengaruh bagi kinerja perusahaan sehingga akan menghasilkan keputusan yang tepat untuk berinvestasi. Faktor resiko juga perlu diperhatikan ketika akan menentukan tingkat return yang diinginkan dalam perencanaan investasi.