Pengaruh Pengaruh Persentase CO2 Terhadap Kecepatan Api Premixed Laminer Pada Oxy-Combustion Dengan Bahan Bakar Butana
Main Author: | Amarullah, Ichtiaraka |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/172750/ |
Daftar Isi:
- Seiring semakin meningkatnya perhatian terhadap global warming dan regulasi emisi pada pembakaran, maka teknologi mengenai pengurangan green-house gas seperti oxy-combustion mengalami perhatian lebih. Pada oxy-combustion, oksigen murni dikombinaksinan dengan gas buang yang masih mengandung kalor sisa untuk pembakaran dengan bahan bakar. Dalam oxycombustion, gas buang yang dihasilkan berupa CO2 dan air, dimana air dipisahkan terlebih dahulu dan CO2 dimasukkan kedalam pembakaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh persentase CO2 terhadap kecepatan api premixed laminar pada proses pembakaran oxy-buthane. Dalam penelitian ini, CO2 di campurkan pada pembakaran oxy-buthane dengan variasi equivalence ratio yang berada pada rentang 0.6;0.8;1.0;1.2;1.4. Nilai persentase dari campuran CO2 sendiri bervariasi antara 70% dari keseluruhan udara hingga 50% dari keseluruhan udara pembakaran. Bunsen burner digunakan untuk mendapatkan nilai kecepetan api premixed laminer. Data visual berupa nyala api premixed diambil menggunakan kamera digital untuk selanjutnya diproses menggunakan Autocad. Dari proses ini didapatkan sudut api yang dihasilkan untuk mencari kecepatan api premixed laminar. Temperatur diambil menggunakan thermocouple untuk mengetahui hubungan antara temperature dan kecepatan api premixed laminar,karena temperature merupakan salah satu factor yang paling mempengaruhi kecepatan api premixed laminar. Hasil yang diperoleh dalam pengujian ini bervarisi, dimana kecepatan api laminar terbesar dihasilkan oleh variasi persentase CO2 sebesar 50% pada equivalence ratio 1.0, begitupun dengan hasil temperatur terbesar juga dihasilkan pada variasi yang sama. Sedangkan kecepatan api premixed laminar serta temperature terkecil dihasilkan pada variasi CO2 sebesar 70% pada equivalence ratio 1.4. Temperatur nyala api mempengaruhi kecepatan api premixed laminar. Dapat dilihat juga bahwa persentase CO2 menurunkan kecepatan api premixed laminar serta temperatur pada proses pembakaran oxy-buthane.