Analisis Faktor Brand Image terhadap Keputusan Pembelian Konsumen pada Produk Cokelat Klasik (Studi Kasus di Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang)
| Main Author: | Prasetyo, Akbar Budi |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/172749/ |
Daftar Isi:
- Kakao merupakan komoditas yang saat ini permintaannya terus meningkat dari tahun ke tahun. Permintaan kakao yang tinggi menyebabkan banyak perusahaan tertarik untuk membuka industri pada komoditas tersebut. Hal tersebut menyebabkan ketatnya persaingan bisnis antar perusahaan. CV. Klasik adalah perusahaan yang mengeluarkan produk minuman cokelat dengan merek Cokelat Klasik. Cokelat Klasik adalah produk yang berbahan dasar cokelat murni yang telah diolah menjadi minuman cokelat siap minum. Perusahaan tersebut mempunyai citra merek (brand image) positif dari konsumennya. Citra merek positif menguntungkan perusahaan karena dapat meningkatkan penjualan melalui keputusan pembelian. Alasan mengapa konsumen mau membeli suatu produk, salah satunya adalah melalui citra merek atau brand image. Perusahaan melakukan Berbagai upaya guna menciptakan atau mempertahankan citra merek yang positif kepada konsumen. Ketatnya persaingan bisnis yang ada di Kota Malang membuat CV. Klasik harus menentukan strategi agar dapat bertahan pada pasar dan tetap menjadi market leader. CV. Klasik akan tersaingi jika perusahaan pesaing memiliki citra merek yang setara sehingga konsumen akan dapat berpindah ke produk pesaing yang harganya lebih murah, sehingga dibutuhkan penelitian mengenai pengaruh brand image terhadap keputusan pembelian. Penelitian ini membahas mengenai faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian produk Cokelat Klasik yang ada di Kelurahan Lowokwaru, Kota Malang dengan faktor yang didalami adalah citra merek (brand image). Brand image terbagi menjadi tujuh variabel yaitu kualitas, citra, manfaat, pelayanan, harga, risiko dan kepercayaan. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang pada 14 booth Cokelat Klasik yang tersebar di daerah tersebut. Pengambilan data dilakukan dengan memberikan angket kepada responden yang berjumlah 68 orang. Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis pengaruh citra merek terhadap keputusan pembelian produk Cokelat Klasik dan menganalisis faktor-faktor yang paling dominan dari citra merek dalam mempengaruhi keputusan pembelian produk Cokelat Klasik di Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Penentuan sampel dilakukan dengan teknik accidental sampling. Data responden diperoleh menggunakan angket. Data berupa skala likert dari masing-masing indikator variabel. Pengujian instrumen penelitian dilakukan dengan uji validitas dan reliabilitas. Uji asumsi klasik dilakukan dengan uji normalitas, uji multikolinearitas dan uji heteroskedastisitas. Pengujian hipotesis dilakukan dengan uji regresi linear berganda berupa uji t dan uji F serta uji koefisien determinasi. Kesimpulan penelitian ini adalah hanya variabel risiko dan kepercayaan yang berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian. Hal tersebut diketahui dari nilai signifikansi t yang kurang dari 0,05. Hasil penelitian ini juga menyebutkan bahwa citra merek secara simultan berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian. Variabel citra merek berpengaruh sebesar 68% terhadap keputusan pembelian, sementara sisanya 32% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan pada penelitian ini. Saran yang dapat diberikan yaitu perusahaan dapat mempertahankan kepercayaan konsumen dengan tidak berganti komposisi. Perusahaan juga dapat mengoptimalkan harga dan kualitas agar konsumen semakin yakin dalam memilh produk Cokelat Klasik.