Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang Ayam dan Pupuk Kalium Terhadap Pertumbuhan, Hasil Dan Kualitas Tanaman Tomat (Lycopersicon esculentum Mill.)

Main Author: Wardhani, Vanya Rizqi Kusuma
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/172707/
Daftar Isi:
  • Tanaman tomat (Lycopersicon esculentum Mill.) merupakan salah satu komoditas hortikultura yang memiliki beberapa kandungan yang berguna bagi kesehatan manusia. Produksi tomat di Indonesia dari tahun 2012 hingga 2016 mengalami peningkatan secara fluktuatif dari 893.463 ton menjadi 883.233 ton, sehingga tomat memiliki potensi tinggi untuk dikembangkan. Likopen pada tomat merupakan salah satu komponen penting untuk menjaga tubuh dari serangan penyakit. Tanaman tomat varietas Mawar memiliki kandungan likopen yang lebih tinggi dibandingkan dengan varietas tomat lokal lainnya. Unsur kalium sangat berpengaruh pada peningkatan kandungan likopen tomat, karena unsur kalium merupakan unsur penting yang dapat mempercepat aktivitas enzimatik dalam pembentukan likopen pada tomat. Selain itu, penggunaan pupuk organik yaitu pupuk kandang ayam merupakan salah satu cara yang dapat menyuplai bahan organik bagi suatu tanaman. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk memperbaiki kesuburan tanah dan kualitas tomat dengan pemberian pupuk kandang ayam dan pupuk kalium. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari interaksi antara pupuk kandang ayam dengan pupuk kalium terhadap pertumbuhan, hasil dan kualitas tanaman tomat. Hipotesis yang diajukan adalah pemberian antara pupuk kandang ayam dengan pupuk kalium menghasilkan interaksi yang berbeda nyata terhadap pertumbuhan, hasil dan kualitas tanaman tomat, perlakuan pemberian dosis pupuk kandang ayam 25 ton ha-1 mampu menghasilkan pertumbuhan, hasil dan kualitas lebih baik pada tanaman tomat dan perlakuan pemberian dosis pupuk kalium 165 kg K2O ha-1 mampu menghasilkan pertumbuhan, hasil dan kualitas lebih baik pada tanaman tomat. Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei hingga bulan September 2018 di Desa Mulyoagung, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang. Alat yang digunakan meliputi ajir/lanjaran, tray, penggaris, timbangan, SPAD, spektrofotometer, brixmeter, vortex dan alat-alat penunjang laboratorium. Bahan yang digunakan meliputi benih tomat varietas Mawar, pupuk urea, pupuk SP-36, pupuk KCl, pupuk kandang ayam dan pestisida untuk mengendalikan hama dan penyakit. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 2 faktor. Faktor pertama adalah dosis pupuk kandang ayam (A) yang terdiri dari 2 taraf yaitu 15 ton ha-1 (A1) dan 25 ton ha-1 (A2). Faktor kedua adalah dosis pupuk kalium (K) yang terdiri dari 5 taraf yaitu 60 kg K2O ha-1 (K1), 95 kg K2O ha-1 (K2), 130 kg K2O ha-1 (K3), 165 kg K2O ha-1 (K4) dan 200 kg K2O ha-1 (K5), dengan demikian diperoleh 10 kombinasi perlakuan dan 3 ulangan sehingga terdapat 30 satuan petak percobaan. Parameter yang diamati yaitu tinggi tanaman (cm), jumlah daun (helai), umur berbunga (HST), umur berbuah (HST), klorofil (unit), umur panen pertama (HST), umur panen terakhir (HST), frekuensi panen (kali), jumlah tandan bunga (tandan), jumlah bunga per tandan (bunga), jumlah tandan buah (tandan), jumlah buah per tandan (buah), jumlah buah panen per ii tanaman (buah), bobot segar buah per tanaman (g), bobot segar buah per buah (g), likopen (mg/100 ml), betakaroten (mg/100 ml), vitamin C (%) dan kandungan gula (% Brix). Data yang diperoleh dianalisis dengan ANOVA (uji F) pada taraf 5%, jika terdapat hasil yang berbeda nyata, maka selanjutnya dilakukan Uji Nyata Terkecil (BNT) pada taraf 5%. Hasil penelitian terdapat interaksi antara perlakuan pupuk kandang ayam dan pupuk kalium terhadap tinggi tanaman, umur berbunga, umur panen pertama, umur panen terakhir, frekuensi panen, jumlah bunga per tandan, jumlah buah panen per tanaman dan bobot segar buah panen per tanaman. Perlakuan pemberian dosis pupuk kandang ayam 25 ton ha-1 menghasilkan tinggi tanaman, jumlah daun, umur berbuah , jumlah bunga per tandan, jumlah tandan buah, jumlah buah per tandan dan jumlah buah panen per tanaman yang optimal dibandingkan dengan dosis pupuk kandang ayam 15 ton ha-1. Perlakuan pemberian pupuk kalium dengan berbagai dosis tidak berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan, hasil dan kualitas tanaman tomat.