Sinergitas Stakeholders Dalam Penataan Pedagang Kaki Lima Di Kabupaten Jombang

Main Author: Mubin, Muhammad Nuril
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/172692/1/MUHAMMAD%20NURIL%20MUBIN%20%282%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/172692/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis tentang peran stakeholders yang terlibat dalam upaya penataan PKL di Kabupaten Jombang. Serta bagaimana sinergitas stakeholders dalam penataan PKL di Kabupaten Jombang dengan menggunakan analisa dari indikator sinergi menurut Doctoroff yang meliputi kepercayaan, komunikasi yang efektif, umpan balik (feedback), dan kreativitas. Dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, dimana jenis penelitian ini mengrah pada hasil penelitian yang lebih berkenaan dengan interpretasi terhadap data atau informasi yang ditemukan di lapangan. Teknik pengumpulan data yang digunakan bersifat triangulasi dengan metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini adalah memberikan data atau informasi, kontribusi, serta masukan kepada stakeholders yang terkait dalam masalah penataan PKL agar lebih membangun sinergi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa stakeholders diantaranya adalah Bagian Administrasi Perekonomian Setda Kabupaten Jombang, Dinas Perdagangan, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Kepemudaan dan Olahraga, serta Satpol PP. Peran Bagian Perekonomian adalah sebagai koordinator dari tim koordinasi dan tim teknis, dimana tim ini adalah wadah bagi stakeholders untuk berkomunikasi dan berkomunikasi. Untuk peran yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup adalah menyediakan tempat usaha bagi PKL di kawasan Alunalun dan Taman Kebonrojo, Begitu juga dengan tugas Dinas Kepemudaan dan Olahraga sebagai pihak pengelola kawasan Stadion Merdeka. Sedangkan Dinas Perdagangan bergerak melaksanakan tugas pembinaan, dan Satpol PP berperan dalam pelaksanaan tugas penertiban. Peneliti dapat menyimpulkan bahwa belum terdapat hubungan yang sinergi antar stakeholders yang terlibat. Hal ini dikarenakan dua indikator sinergi yaitu komunikasi yang efektif dan umpan balik (feedback) belum terpenuhi, sedangkan indikator kepercayaan dan kreativitas yang telah terbentuk belum mampu mendukung adanya hubungan yang sinergi dengan stakeholders dalam penataan PKL di Kabupaten Jombang.