Pengaruh Suku Bunga Bank Indonesia, Jumlah Uang Beredar, Dan Ekspor Neto Terhadap Nilai Tukar Rupiah (Studi Tentang Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar Amerika Periode Januari 2014 - September 2018)

Main Author: Dewi, Maulida Istikharoh
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/172569/
Daftar Isi:
  • Kelangkaan sumber daya dalam memenuhi kebutuhan manusia mendorong sebuah negara melakukan perdagangan internasional. Kunci utama dalam menjalankan perdagangan internasional adalah kurs atau nilai tukar. Mata uangmata uang yang dipergunakan mempunyai harga tertentu dalam mata uang negara lain dan harga tersebut menggambarkan berapa banyak suatu mata uang harus dipertukarkan untuk memperoleh satu unit mata uang lain, inilah yang disebut dengan nilai tukar. Berdasarkan teori pendekatan perdagangan, faktor penentu kuat atau lemahnya nilai mata uang domestik terhadap mata uang asing dipengaruhi oleh besar kecilnya perdagangan internasional yang berlangsung di antara kedua negara tersebut, sedangkan secara umum variabel ekonomi yang mempengaruhi perubahan kurs adalah inflasi, tingkat bunga, neraca pembayaran, pendapatan nasional, serta tingkat pengangguran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suku bunga Bank Indonesia, jumlah uang beredar, dan ekspor neto terhadap nilai tukar rupiah. Variabel independen dalam penelitian ini terdiri dari suku bunga (X1), jumlah uang beredar (X2), serta ekspor neto (X3), sedangkan untuk variabel dependennya adalah nilai tukar rupiah (Y). Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian explanatory research dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini menggunakan analisis bulanan (month to month) dan data yang digunakan adalah seluruh data time series bulanan dengan jumlah sebanyak 57 observasi dari periode Januari 2014 sampai dengan September 2018. Model yang digunakan adalah analisis regresi berganda dengan model log linier, dengan bentuk persamaan regresi Ordinary Least Squares Method (OLS). Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh suku bunga Bank Indonesia, jumlah uang beredar, dan ekspor neto terhadap nilai tukar rupiah secara simultan maupun secara parsial dengan α < 0,05 sehingga Ho ditolak dan Ha diterima. Simpulan dari penelitian ini adalah suku bunga Bank Indonesia, jumlah uang beredar, dan ekspor neto mempunyai pengaruh yang signifikan dan positif. Saran yang diajukan adalah pemerintah mempertahankan kebijakan dalam pengendalian tingkat suku bunga Bank Indonesia, pengendalian jumlah uang beredar, meningkatkan jumlah ekspor dan menekan jumlah impor sehingga akan mendorong stabilitas pada nilai tukar rupiah