Strategi Pengenalan Konsep Ekowisata Dengan Sosial Media Untuk Mahasiswa Di Malang

Main Author: Pramana, Ida Idewa Agung Willy
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/172401/
Daftar Isi:
  • Saat ini, pemanfaatan Sumberdaya Alam di Indonesia sudah beraneka ragam. Salah satuya untuk dimanfaatkan dalam sektor wisata. Wisata atau Pariwisata Menurut UU No.10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan adalah berbagai kegiatan atau aktifitas wisata, yang didukung dengan fasilitas dan layanan yang disediakan oleh masyarakat, pengusaha, pemerintah, dan pemerintah daerah. Sehingga bisa dikatakan kepariwisataan menjadi bentuk interaksi dari beberapa aspek yang saling mewujudkan kebutuhanya. Ekowisata, merupakan salah satu jenis dari Wisata yang termasuk dalam Sustainable Tourism, atau Wisata yang berkelanjutan (Nugroho & Negara, 2015). Meskipun memiliki banyak keunggulan baik dari sisi Konservasi, peningkatan Kualitas Hidup Masyarakat, dan Pelestarian Budaya. Salah satu Instrument yang bisa digunakan sebagai jalan untuk akses Informasi adalah dengan Internet. Atau Lebih Khususya dengan Sosial media. Cheng et all, 2016 mengatakan di China sudah mulai menggunakan Sosial Media sebagai Tool. Bukan hanya dalam kepentingan Memasarkan Lokasi Ekowisatanya saja, tapi juga berupaya untuk membentuk Persepsi dari para pengunjungnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa pemahaman Mahasiswa di Malang pengguna sosial media tentang Ekowisata, menganalisa Platform Sosial Media yang paling disukai Mahasiswa di Malang , dan juga mendapatkan Strategi yang sesuai untuk mendukung Pengelolaan Ekowisata dengan Sosial Media. Penelitian dilakukan di Kota Malang. Dikarenakan Malang saat ini ada lebih dari 88 perguruan tinggi. (Merdeka, 2016). Untuk jumlah mahasiswanya sendiri diperkirakan Lebih dari 350 ribu Mahasiswa, adapun Mahasiswa Baru untuk Universitas Brawijaya tahun 2017/2018 lebih dari 10.000 Mahasiswa (Infokampus, 2017).Sehingga dengan Populasi mahasiswa yang cukup tinggi dan beragam bisa lebih memberikan gambaran yang jelas tentang bagaimana Pemahaman Mahasiswa Tentang Ekowisata.Penelitian dilakukan selama Satu Bulan, mulai dari 17 Mei 2018 sampai dengan 17 Juni 2018. Penelitian ini berjenis Deskriptif Kuantitatif Dikarenakan dalam penelitian ini, ingin mengetahui kondisi sebenarnya di Lapangan, seperti apa Pemahaman Mahasiswa Pengguna Sosial Media di Malang tentang Ekowisata dan juga untuk menjelaskan fenomena yang ada dengan menggunakan angka-angka untuk menyimpulkan karakteristik individu atau kelompok. Pengambilan data menggunakan kuisioner google form, yang disebarkan menggunakan media Whatsapp, Instagram, dan juga ada yang diambil secara langsung. Jumlah data responden yang masuk dalam penelitian ini ada 138 orang. Kemudian Pendekatan Analisis SWOT dilakukan untuk menganalisa social media yang nantinya bias digunakan untuk mendukung pengelolaan Ekowisata. Dari data yang diperoleh, diketahui bahwa Instagram merupakan Sosial media yang paling banyak digunakan oleh Mahasiswa di Malang dengan 79,2%. Kemudian, untuk pemahaman mahasiswa tentang Ekowisata, 57,9% ragu ragu mengetahui soal ekowisata, 26,9% sangat tahu, dan 15,2% tidak tahu. Kemudian setelah dipastikan lagi dengan diberikan pertanyaan selanjutnya tentang apa itu ekowisata, diperoleh hasil, 65,5% menjawab benar, dan 34,5% keliru mengartikan ekowisata. Dilanjutkan dengan lokasi yang disebutkan responden, beberapa diantaranya ada yang sesuai, yaitu Pantai tiga warna, TNBTS, dan Boonpring. Akan tetapi jauh lebih banyak jawaban yang sangat umum seperti Jawaban Batu dan Malang. Hasil analisis SWOT diperoleh hasil kalau faktor internal mempunyai nilai lebih tinggi dari faktor eksternal, dengan matriks grand strategy berada di kuadran I (Koordinat X 0,8 dan Y 1,3). Ini menunjukkan kalau Instagram bisa digunakan menjadi salah satu strategi, dengan strategi agresif memaksimalkan kekuatan dan juga peluang. Kemudian untuk model strategi komunikasi yang bisa digunakan dalam Post Instagram sebagai salah satu pendukung pengelolaan Ekowisata dengan Sosial media, adalah AISAS (Attention – Interest – Search – Action – Share). Dimana nanti pada akhirnya, target yang dimaksud akan ikut menyebarkan informasi secara lebih luas.