Perbandingan Kinerja Redis, Mosquitto, dan MongoDB Sebagai Message Broker Pada IoT Middleware
Main Author: | Febriyani, Fitri |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/171821/ |
Daftar Isi:
- Pada IoT middleware terdapat service unit yang menerapkan Redis message broker untuk menerima berbagai tipe data. Selain menerima data, message broker perlu memiliki kemampuan skalabilitas untuk menangani banyak data. Kestabilan kinerja juga penting bagi message broker untuk terus beroperasi walaupun terjadi kegagalan. Penelitian ini melakukan perbandingan kinerja message broker serta pengujian persisten/nonpersisten pada IoT middleware dengan menggunakan Redis, MongoDB, dan Mosquitto sebagai message broker secara bergantian. MongoDB dipilih karena karakteristik skalabilitasnya dan Mosquitto dipilih karena memiliki kinerja yang stabil. Hasil pengujian persisten/nonpersisten menunjukkan Redis dan MongoDB bersifat persisten, sedangkan Mosquitto bersifat nonpersisten. Pada hasil pengujian kinerja, penggunaan CPU terbaik saat read data adalah Mosquitto dengan rentang 8% - 51%. Penggunaan CPU saat write data, penggunaan memori, dan runtime, hasil terbaik dimiliki Redis dengan nilai masing-masing 13% sampai 40%, 52MB-63MB, dan 54MB-147MB, serta nilai Runtime saat write dan read data sebesar 2368 milidetik dan 51 milidetik. Dari segi disk i/o, MongoDB memiliki kinerja yang lebih baik dengan nilai saat write dan read data sebesar 110667 kilobit dan 688521 kilobit. Sedangkan dalam hal skalabilitas, time publish terbaik melalui CoAP dimiliki Mosquitto berkisar 10,59 - 169,45. Time publish terbaik melalui MQTT dimiliki Redis berkisar 11,12 - 184,14. Concurrent publish terbaik adalah Mosquitto sebesar 18 pesan per detik melalui CoAP dan 15 pesan per detik melalui MQTT. Pada time subscribe dan concurrent subscribe nilai terbaik dimiliki MongoDB dengan nilai 7,17 - 39,50 dan 24 pesan per detik. Dapat disimpulkan Redis memiliki kinerja yang baik pada penggunaan CPU saat write data, penggunaan memori, runtime, dan kecepatan dalam menangani data yang masuk. Namun dari segi penggunaan disk i/o dan kecepatan membaca data, MongoDB memiliki kinerja yang lebih baik. Hal ini karena MongoDB yang lebih scalable dibandingkan Redis dan Mosquitto. Sedangkan Mosquitto memiliki kelebihan dalam kecepatan menulis data dan menangani data yang keluar.