Evaluasi Dan Perbaikan Proses Bisnis Layanan Dataku Menggunakan Metode Business Process Improvement (Bpi) (Studi Kasus: Layanan Dataku Dinas Komunikasi Dan Informatika Kabupaten Sidoarjo)
Main Author: | Monik, Carellia An-nisa |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/171788/1/Carellia%20An-nisa%20Monik%20-%20Skripsi%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/171788/ |
Daftar Isi:
- Layanan Dataku adalah sebuah Layanan pusat data statistik yang ada pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sidoarjo. Layanan Dataku memiliki tiga buah proses bisnis yaitu proses bisnis penggalian data, proses bisnis pengolahan data serta proses bisnis publikasi data. Pada pelaksanaan proses bisnis terdapat beberapa permasalahan yang mengganggu jalannya proses bisnis. Terdapat 7 potensi permasalahan dengan nilai RPN (Risk Priority Number) tertinggi diantaranya, saat Kepala Dinas menerima surat dan memberikan keputusan penggalian data secara manual, OPD memberikan keputusan izin penggalian data secara manual, OPD memberikan akses penggalian data secara terbatas, Seksi pengolahan data mendapatkan hasil penggalian data dari pihak ketiga, Menyiapkan data yang akan diolah, Memberikan keputusan kelayakan publikasi data, Memasuki halaman website. Tahapan pertama penelitian ini yaitu melakukan identifikasi proses bisnis, kemudian memodelkan proses bisnis menggunakan Business Process Model and Notation (BPMN), selanjutnya melakukan analisis dan evaluasi menggunakan metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) untuk mengurutkan permasalahan berdasarkan nilai RPN tertinggi agar dapat dievaluasi. Kemudian dilakukan penyusunan perbaikan rekomendasi proses bisnis dengan menggunakan metode Business Process Improvement (BPI) dengan bantuan tools Streamlining.Terdapat peningkatan sebesar 42,64% pada proses bisnis penggalian data, 31,99% pada pengolahan data dan 0,18% pada publikasi data. Sehingga dapat menghasilkan durasi pemecahan masalah yang lebih cepat serta menghasilkan rekomendasi yang dapat diterapkan untuk dapat meminimalisir permasalahan yang terjadi berdasarkan hasil evaluasi yang telah dilakukan.