Perancangan Desain Kemasan Dengan Pendekatan User Centered Design pada Industri Tahu
| Main Author: | Nur, Bastian Zamroni |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/171690/ |
Daftar Isi:
- CV. Super Wijaya Tahu berdiri pada tahun 2014 yang beralamat di jalan sumber bening no. 1 RT 001/ RW 009 dusun leses, desa ngijo, kabupaten Malang merupakan UKM rumahan yang berfokus pada produksi berbagai jenis produk tahu, salah satunya merupakan tahu sutra. Permasalahan yang dihadapi berupa produk tahu lokal di Malang Raya terutama produk tahu sutra memiliki potensi yang tinggi untuk menjadi produk domestik unggulan, namun masih belum digarap secara serius terutama pada aspek preferensi keinginan konsumen terhadap desain kemasan produk, sehingga diperlukan desain kemasan yang dipreferensikan oleh konsumen. Oleh karena itu dilakukan penelitian ini dengan tujuan melakukan pendataan preferensi kemasan produk tahu sutra yang diinginkan oleh konsumen, melakukan pendesainan ulang dalam aspek desain kemasan produk tahu sutra yang diinginkan oleh konsumen, dan menilai apakah desain kemasan produk tahu sutra yang telah diperbaiki sesuai dengan kesan kemasan produk yang dipreferensikan oleh konsumen. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah User Centered Design (UCD). UCD adalah proses desain berulang di mana desainer berfokus pada pengguna dan kebutuhan mereka di setiap fase proses desain. Pada UCD, desainer melibatkan pengguna di seluruh proses desain melalui berbagai penelitian dan teknik desain, untuk menciptakan produk yang sangat bermanfaat dan dapat diakses oleh mereka. Tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini meliputi pada tahap pendahuluan dilakukan studi lapangan dan studi literatur, setelah itu dilakukan identifikasi masalah, perumusan masalah, penetapan tujuan. Pada tahap Pengumpulan data terdapat data primer berupa kuesioner dan wawancara serta data sekunder berupa profil perusahaan. Pada tahap pengolahan data dilakukan proses Penentuan kebutuhan pengguna berdasarkan hasil wawancara, Penentuan atribut kepuasan dan kepentingan pada kemasan, Penentuan tingkat kepuasan dan pengguna pada kemasan saat ini, Penentuan atribut pada desain kemasan berdasarkan nilai pada kuesioner, Pembuatan 3 alternatif desain kemasan dan Mengevaluasi dan memilih alternatif desain kemasan. Tahap selanjutnya berupa tahap analisis dan pembahasan serta kesimpulan dan saran. Hasil dari penelitian yang dilakukan didapatkan bahwa preferensi produk kemasan tahu yang diinginkan oleh konsumen berdasarkan hasil identifikasi kebutuhan pengguna berupa kemasan yang durable, kemasan yang robust, sealer yang ketat, , informasi produk yang lengkap, kemasan mudah dibuka, dan volume kemasan yang besar. Fitur kemasan produk tahu yang diusulkan untuk desain kemasan yang baru yaitu tray berwarna putih dan sealer plastik. Dengan fitur kemasan tersebut diharapkan dapat memenuhi permintaan konsumen akan kemasan yang tidak mudah bocor dan desain yang menarik