Political Branding Perempun dalam Pemilihan Gubernur (Studi Deskriptif Kualitatif Strategi Calon Wakil Gubernur Sitti Rohmi Djalillah Dalam Pemilihan Gubernur NTB Tahun 2018 di Kabupaten Lombok Timur)
Main Author: | Setiawan, Lalu Galih |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/171394/1/Lalu%20Galih%20Setiawan.pdf http://repository.ub.ac.id/171394/ |
Daftar Isi:
- Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami political branding yang dilakukan oleh SRD dalam pemilihan gubernur di NTB, mengetahui faktor di luar political branding yang menentukan kemenangan Zul-Rohmi, dan membandingkan efektivitas political branding dengan faktor lain di luar political branding tersebut. Hal ini menarik dibahas karena SRD merupakan satu-satunya calon perempuan yang ikut dalam kontestasi pemilihan gubernur di NTB dan satu-satunya calon yang membawa isu kesetaraan gender. Selain itu SRD di anggap menjadi kunci kemenanagan dari pasangan Zul-Rohmi karena SRD dianggap bisa meraup suara pemilih perempuan NTB yang jumlahnya lebih dari setengah DPT. Hadirnya SRD membawa sejarah baru dalam tonggak kepemimpinan di NTB karena SRD menjadi satu-satunya pemimpin perempuan yang telah memimpin NTB walaupun sebagai wakil gubernur. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini menemukan bahwa SRD di branding sebagai sosok perempuan yang akan memperjuangkan kepentingan perempuan NTB. Hal ini dilakukan secara berbeda di pedesaan dengan perkotaan. Di pedesaan SRD menyampaikan program-program yang menguntungkan perempuan sementara di perkotaan SRD bicara tentang kesetaraan gender. Dalam poster SRD juga digambarkan sebagai perempuan yang berhijab hijau pilihan perempuan NTB. Bahkan dalam debat antar calon SRD beberapa kali menutup debat dengan ajakan untuk perempuan NTB untuk memilih dirinya. Namun di luar political branding ini ada juga faktor lain yang menentukan kemenangan Zul-Rohmi. Setidaknya ada dua faktor yang menentukan kemenangan pasangan ini yaitu TGB effect dan dukungan dari Ormas NW. Dua faktor ini sangat besar pengaruhnya mengingat NW sendiri merupakan salah satu penentu peralihan kekuasaan di NTB. Penelitian ini bahkan menemukan faktor lain ini menjadi faktor yang paling dominan dalam menentukan kemenangan Zul-Rohmi dan bukan political branding yang dilakukan