Praktik Sosial Dalam Pengelolaan Rumah Majapahit Sebagai Kampung Majapahit
Main Author: | Sholikhah, Ilmiatus |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/171217/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini mengakaji tentang praktis sosial yang dilakukan para agen dalam pengelolaan rumah Majapahit sebagai Kampung Majapahit di Desa Bejijong Kecamatan Trowulan Kabupaten Mojokerto. Pengelolaan rumah Majapahit seharusnya dikelola sesuai dengan wacana pemerintah yaitu sebagai homestay,art shop, tempat kuliner dan toko kelontong, selain itu harus sesuai dengan peraturan Bupati No 36 Tahun 2014. Tetapi setelah selesainya pembangunan, banyak warga yang mengelolah rumah Majapahit sebagai ruang tamu, garasi bahkan sebagai gudang. Melihat hal tersebut para agen melakukan tindakan untuk mengarahkan pengelolaan rumah Majapahit agar sesuai dengan wacana dan peraturan diatas. Dalam penelitian ini menggunakan teori strukturasi dari Anthony Giddens sebagai alat analisis. Teori tersebut digunakan untuk melihat hubungan antara agen dan struktur sehingga membentuk praktik sosial pengelolaan rumah Majapahit sebagai kampung Majapahit. Penelitian ini juga menggunakan metode kualitatif deskriptif. Hasil dalam penelitian ini adalah praktik sosial pengelolaan rumah Majapahit sebagai kampung Majapahit, yaitu LDW Desa X melakukan perencanaan pengorganisasian dan pembinaan kepada masyarakat pengelolah rumah Majapahit dalam pengelolaan rumah Majapahit sesuai dengn waacana pemerintah dan Peraturan bupati No 36 Tahun 2014. Rumah Majapahit yang dikelola sebagai ruang tamu, garasi bahkan gudang sudah beralih pengelolaan sesuai dengan wacana pemerintah yaitu sebagai homestay, art shop, tempat kuliner dan toko kelontong yang nantinya dapat meningkatkan jumlah wisatawan. Selain itu mereka juga melakukan pengelolaan untuk melindungi kebudayaan Majapahit.