Pengaruh Pemberian Protein Lectin-like Oxidized LDL Receptor-1 (LOX-1) terhadap Ekspresi Monocyte Chemoattractant Protein-1 (MCP-1) pada Aorta Rattus norvegicus Wistar dengan Diet Aterogenik
| Main Author: | Nurhadi, Debora |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/171169/ |
Daftar Isi:
- Latar Belakang: Penyakit kardiovaskuler merupakan penyakit penyebab kematian nomor satu di dunia. Penyebab tersering penyakit kardiovaskuler adalah aterosklerosis. Aterosklerosis merupakan respon keradangan kronis terhadap deposit lipoprotein pada dinding arteri. Oxidized Low Density Lipoprotein (ox-LDL) adalah molekul utama yang berperan pada aterosklerosis. LOX-1 merupakan reseptor oxLDL yang terdapat di endotel dan berfungsi memperantarai ambilan oxLDL. Bila oxLDL berikatan dengan LOX-1 akan menyebabkan disfungsi endotel, sehingga terjadi ekspresi MCP-1 pada endotel dan sel otot polos pembuluh darah. Saat ini telah ada beberapa penelitian vaksin untuk mencegah aterosklerosis, baik melalui imunisasi pasif dan aktif memberikan hasil yang baik. Dengan demikian, strategi pencegahan aterosklerosis menjadi memungkinkan. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian ekperimental menggunakan postest only control group design yang dilakukan pada 28 ekor tikus jantan Rattus norvegicus galur Wistar selama 56 hari. Tikus dibagi 7 kelompok, yaitu: kontrol negatif yang diberi diet normal, kontrol positif yang diberi diet aterogenik, kelompok perlakuan yang diberi diet aterogenik dan injeksi subkutan protein LOX-1 dengan dosis 1 ng+alum (P1), 10 ng+alum (P2), 100 ng+alum (P3), 1.000 ng+alum (P4), dan alum saja (P5). Pada akhir penelitian, jaringan aorta tikus diambil untuk dilakukan perhitungan ekspresi MCP-1 pada sel endotel dan sel otot polos aorta dengan metode immunohistokimia. Hasil: Analisa uji One-Way ANOVA menunjukkan bahwa pemberian protein LOX-1 belum dapat menurunkan secara bermakna ekspresi MCP-1 aorta Rattus norvegicus galur wistar yang diberi diet aterogenik (p>0,05). Kesimpulan: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian protein LOX-1 belum dapat menurunkan secara bermakna ekspresi MCP-1 pada aorta Rattus norvegicus galur wistar yang diberi diet aterogenik.