Usulan Perbaikan Tata Letak Penyimpanan Finished Good Products dengan Metode Class Based Storage di Warehouse 4 PT Aneka Tuna Indonesia

Main Author: Sitepu, Grace Olivia Salsalina
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/171095/
Daftar Isi:
  • Warehouse 4 PT Aneka Tuna Indonesia digunakan untuk penyimpanan finished good products. Warehouse 4 PT Aneka Tuna Indonesia belum memiliki standarisasi untuk penyimpanan finished good products sehingga jarak perpindahan finished good products panjang dan mengakibatkan pergerakan material handling yang kurang efektif. Perpindahan finished good products menggunakan forklift. Permasalahan ini dapat diselesaikan dengan penyimpanan finished goods products yang mempertimbangkan popularitasnya sehingga dapat mengurangi jarak tempuh material handling dalam penyimpanan dan pengeluaran finished goods products. Metode Class Based Storage dapat digunakan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut karena mengelompokkan produk berdasarkan popularitas dan similaritas. Langkahlangkah untuk melakukan dengan class based storage diawali dengan perhitungan utilitas lantai pada layout eksisting, menghitung throughput pada finished good products, dan perhitungan jarak perpindahan material handling. Setelah itu, melakukan perhitungan throughput setiap SKU (Stock Keeping Unit) lalu mengurutkan produk dari throughput paling besar hingga paling kecil kemudian melakukan pembentukan kelas berdasarkan hukum pareto. Lalu, menentukan lebar aisle yang dibutuhkan oleh material handling. Setelah melakukan pengolahan data, merancang layout berdasarkan data-data yang telah diolah. Kemudian menghitung jumlah kapasitas dan utilitas ruang pada layout usulan. Alternatif layout ditentukan dengan mempertimbangkan aksesibilitas dalam pengambilan produk sehingga dirancang layout dengan pendekatan across aisle dan within aisle. Pengalokasian produk dilakukan berdasarkan pembentukan kelas yang telah dilakukan pada tahap sebelumnya. Setelah itu, menghitung jarak perpindahan setiap alternatif layout. Berdasarkan hasil pengolahan data didapatkan bahwa total jarak material handling pada layout eksisting sebesar 2452632,2 m, total jarak material handling pada alternatif layout 1 yang dirancang dengan across aisle sebesar 1476356,4 m sedangkan total jarak material handling pada alternatif layout 2 yang dirancang dengan within aisle sebesar 1855389,6 m. Berdasarkan 2 alternatif layout yang dirancang, ditentukan rekomendasi layout yang dapat mengurangi jarak perpindahan material handling sehingga didapatkan alternatif layout 1 sebagai rekomendasi perbaikan layout di Warehouse 4 PT Aneka Tuna Indonesia karena menempuh jarak terpendek yaitu 1855389,6 m.