Efektivitas Waktu Maserasi Terhadap Potensi Antioksidan Menggunakan Metode Dpph Dari Ekstrak Daun Mangrove Sonneratia Caseolaris Dari Pesisir Pantai Serang, Kabupaten Blitar, Jawa Timur

Main Author: Niko, Daniel
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/170785/1/Daniel%20Niko.pdf
http://repository.ub.ac.id/170785/
Daftar Isi:
  • Kesehatan merupakan hal yang penting dalam kehidupan manusia. Berbagai penyakit muncul karena banyak senyawa berbahaya yang masuk ke dalam tubuh. Salah satu penyakit yang sering muncul yaitu penyakit degeratif. Penyakit ini disebakan karena aktifitas senyawa radikal bebas yang ada serta masuk di dalam tubuh.Untuk mengurangi bahkan menghambat pertumbuhan radikal bebas diperlukan senyawa antioksidan yang bisa ditemukan di berbagai macam tumbuhan salah satunya tumbuhan mangrove S.caseolaris. Dalam penelitian sebelumnya yang sudah pernah dilakukan diketahui bahwa mangrove S.caseolarismemiliki potensi antioksidan. Penelitian ini bertujuan melihat seberapa efektif hasil senyawa antioksidan dari waktu maserasi yang berbeda yaitu 24 jam, 48 jam dan 72 jam tanpa remaserasi dan juga untuk melihat konsentrasi yang bagus untuk dilakukan uji antioksidan dari daun S.caseolaris. Pengujian antioksidan menggunakan metode DPPH (1,1-difenil-2-pikrilhidrazil). DPPH digunakan sebagai radikal bebas dan sedangkan sebagai kontrol positif dengan menggunakan asam askorbat. Hasil dari pengujian ini didapatkan nilai inhibitory concentration 50% (IC50) yang berarti besaran konsentrasi yang diperlukan dari hasil ekstrak daun mangrove S.caseolarisyang berasal dari Pesisir Pantai Serang, Kabupaten Blitar Jawa Timur untuk menghambat 50 % radikal bebas yang diuji. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari-Maret 2019. Hasil yang didapatkan bahwa lama waktu maserasi, konsentrasi serta interaksi antara lama waktu maserasidengan konsentrasi sangat berpengaruh terhadap hasil aktivtas antioksidan ekstrk daun S.caseolaris. Berdasarkan hasil yang didapatkan lama waktu maserasi yang paling efektif adalah lama waktu maserasi 24 jam dengan nilai IC50 sebesar 9.973 ppm yang termasuk dalam kategori antioksidan sangat kuat dan konsentrasi yang paling berpengaruh yaitu pada konsentrasi 40 ppm.