Analisis Program Kartu Bekasi Sehat (KBS) Dintinjau Dari Pendeketan Rational Choice

Main Author: Sekarini, Fadhilatunnisa
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/170005/
Daftar Isi:
  • Program Kartu Bekasi Sehat (KBS) merupakan salah satu program unggulan Pemerintah Kota Bekasi sejak tahun 2016. Program tersebut berfokus pada bidang kesehatan dengan penduduk miskin yang menjadi sasaran utamanya. Sebanyak 140.000 jiwa penduduk miskin Kota Bekasi pada saat itu yang berada diluar jaminan kesehatan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Kemudian pada tahun yang sama fokus Program KBS berubah dan menyasar kepada seluruh Penduduk Kota Bekasi dengan berbasis NIK-KK. Hal tersebut didasari dengan Perwali Nomor 115 Tahun 2016 Tentang Pedoman Pelayanan Jaminan Kesehatan Daerah Bagi Keluarga Tidak Mampu Berbasis Kartu Keluarga dan Nomor Induk Kependudukan di Kota Bekasi. Namun payung hukum yang dijadikan landasan atas Program Kartu Bekasi Sehat belum terlalu kuat jika dibandingkan dengan program nasional yakni JKN-KIS. Sedangkan Pemerintah Kota Bekasi tidak mengintegrasikan Jamkesda Kota Bekasi dengan program nasional. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis bagaimana Program Kartu Bekasi Sehat memberikan derajat kebermanfaatan bagi Masyarakat Kota Bekasi. Fokus penelitian terbagi tiga yang berdasar pada indikator rational choice (Coleman) yakni Perilaku Kolektif, Norma, dan Aktor Korporat. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini 3 indikator rational choice Coleman membuktikan adanya relevansi antar aktor-aktor baik mikro maupun makro yang saling memiliki relasi terkait Program Kartu Bekasi Sehat. Sehingga menghasilkan tindakan kolektif, yang mana merupakan bagian dari masing-masing kewenangan para aktor tersebut. Mampu mendorong terciptanya Perda Kota Bekasi Nomor 9 Tahun 2018 Tentang Jaminan Kesehatan Daerah.