Pelayanan Aplikasi Berkas Mlaku Dewe (BMW) Untuk Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik (Studi di Desa Masangan Kulon dan Desa Ngaresrejo, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo)
Main Author: | Hartini, Tri |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/169990/ |
Daftar Isi:
- Aplikasi Berkas Mlaku Dewe (BMW) merupakan sebuah aplikasi pelayanan online yang digagas oleh Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo pada akhir tahun 2016. Aplikasi BMW ini dibuat dengan tujuan untuk melengkapi program PATEN yang diterapkan di Kecamatan Sukodono pada tahun 2014. Aplikasi ini menyambungkan pelayanan antara kecamatan dan desa, yang diterapkan di 19 desa wilayah Kecamatan Sukodono. Penelitian ini mengambil studi penelitian di dua desa yaitu Desa Masangan Kulon dan Desa Ngaresrejo. Dasar penentuan lokasi studi ini adalah nilai Indeks Desa Mandiri (IDM), Desa Masangan Kulon merupakan desa maju dengan nilai IDM tertinggi yaitu 0,753809 dan Desa Ngaresrejo merupakan desa berkembang dengan nilai IDM tertendah yaitu 0,613174. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas pelayanan Aplikasi BMW di Desa Masangan Kulon dan Desa Ngaresrejo, Kecamatan Sukodono. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan metode pengumpulan data primer dan sekunder melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan Teori Segitiga Pelayanan Publik Albrecht dan Zemke yang menilai kualitas pelayanan publik melalui tiga aspek yaitu Strategi Pelayanan, Sistem, dan Sumber Daya Manusia yang menciptakan pelayanan yang berorientasi pada kebutuhan dan kepuasan Customer. Hasil dari penelitian ini dari aspek Strategi Pelayanan yaitu Desa Masangan Kulon dan Ngaresrejo telah mengguakan strategi pelayanan yang baik yaitu pelayanan cepat dan pasti, penyediaan fasilitas, sosialisasi, dan tetap melakukan pelayanan manual ketika sistem bermasalah. Aspek sistem yaitu pelayanan online dengan input permohonan dari customer, diproses dalam Aplikasi BMW dengan basis data NIK, tracking system, barcode, tandatangan dan stempel elektronik, kemudian outputnya adalah berupa dokumen surat yang dibutuhkan oleh customer. Aspek SDM yaitu petugas pelayanan mampu melayani customer dengan baik. Dari ketiga aspek pelayanan tersebut customer merasa puas terhadap kerjasama antar aspek dalam Pelayanan Aplikasi BMW di Desa Ngaresrejo, namun di Desa Masangan Kulon customer kurang puas terhadap pelayanan dikarenakan masih ada oknum dari pertugas (SDM) yang melakukan pungutan liar pelayanan di desa.