Analisis Anggaran Responsif Gender (Studi Alokasi Anggaran Responsif Gender dalam Anggaran Kesehatan Kabupaten Malang Tahun 2016-2017)

Main Author: Tiyas, Intan Kusumaning
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/169197/
ctrlnum 169197
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/169197/</relation><title>Analisis Anggaran Responsif Gender (Studi Alokasi Anggaran Responsif Gender dalam Anggaran Kesehatan Kabupaten Malang Tahun 2016-2017)</title><creator>Tiyas, Intan Kusumaning</creator><subject>305.3 People by gender or sex</subject><description>Penganggaran responsife gender adalah suatu pendekatan yang mengintegrasikan isu-isu gender ke dalam suatu anggaran untuk mencapai kesetaraan gender. Pendekatan ini harus diterapkan oleh pemerintah daerah melalui penerapan perspektif gender pada semua proses penganggaran. Sesuai dengan itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis penerapan penganggaran responsif gender pada anggaran kesehatan Kabupaten Malang tahun 2016-2017, dengan tiga indikator yaitu alokasi anggaran gender specific, affirmative action dan alokasi anggaran yang mainstream. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dan teknik purposive untuk menentukan informan. Sementara, teknik pengumpulan data yang dilakukan terdiri atas wawancara mendalam dengan format pertanyaan terbuka langsung dan pemanfaatan dokumen tertulis. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Belum diterapkannya anggaran responsif gender pada anggaran Kesehatan Kabupaten Malang tahun 2016-2017 (2) Belum terpenuhinya beberapa komponen yang menjadi indikator anggaran responsif gender, yaitu data terpilah gender, focal point, POKJA PUG, dan Gender Analisys Pathway (GAP) (3) Masih adanya beberapa kendala dalam penerapan anggaran responsif gender, yaitu komitmen pemerintah, kapasitas birokrasi, kinerja pemerintah dan kerjasama lintas sektoral yang belum dilaksanakan.</description><date>2019-03-18</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><identifier> Tiyas, Intan Kusumaning (2019) Analisis Anggaran Responsif Gender (Studi Alokasi Anggaran Responsif Gender dalam Anggaran Kesehatan Kabupaten Malang Tahun 2016-2017). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/FISIP/2019/95/051902467</relation><recordID>169197</recordID></dc>
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
author Tiyas, Intan Kusumaning
title Analisis Anggaran Responsif Gender (Studi Alokasi Anggaran Responsif Gender dalam Anggaran Kesehatan Kabupaten Malang Tahun 2016-2017)
publishDate 2019
topic 305.3 People by gender or sex
url http://repository.ub.ac.id/169197/
contents Penganggaran responsife gender adalah suatu pendekatan yang mengintegrasikan isu-isu gender ke dalam suatu anggaran untuk mencapai kesetaraan gender. Pendekatan ini harus diterapkan oleh pemerintah daerah melalui penerapan perspektif gender pada semua proses penganggaran. Sesuai dengan itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis penerapan penganggaran responsif gender pada anggaran kesehatan Kabupaten Malang tahun 2016-2017, dengan tiga indikator yaitu alokasi anggaran gender specific, affirmative action dan alokasi anggaran yang mainstream. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dan teknik purposive untuk menentukan informan. Sementara, teknik pengumpulan data yang dilakukan terdiri atas wawancara mendalam dengan format pertanyaan terbuka langsung dan pemanfaatan dokumen tertulis. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Belum diterapkannya anggaran responsif gender pada anggaran Kesehatan Kabupaten Malang tahun 2016-2017 (2) Belum terpenuhinya beberapa komponen yang menjadi indikator anggaran responsif gender, yaitu data terpilah gender, focal point, POKJA PUG, dan Gender Analisys Pathway (GAP) (3) Masih adanya beberapa kendala dalam penerapan anggaran responsif gender, yaitu komitmen pemerintah, kapasitas birokrasi, kinerja pemerintah dan kerjasama lintas sektoral yang belum dilaksanakan.
id IOS4666.169197
institution Universitas Brawijaya
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
institution_id 30
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Brawijaya
library_id 480
collection Repository Universitas Brawijaya
repository_id 4666
subject_area Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia*
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4666
first_indexed 2021-10-28T06:53:34Z
last_indexed 2021-10-28T06:53:34Z
recordtype dc
_version_ 1751454137550110720
score 17.538404