Relasi Aktor Dalam Pengelolaan Wisata Di Desa Tamansari Kecamatan Licin Kabupaten Banyuwangi Tahun 2017-2018
Main Author: | Sari, Vivi Olinda |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/169088/ |
Daftar Isi:
- Potensi pariwisata di Indonesia sangat mempengaruhi pendapatan devisa negara terbukti pada tahun 2017 pendapatan devisa negara dari sektor pariwisata sebesar US$ 13,568 miliar berada di posisi kedua setelah Industri Kelapa Sawit US$ 15,965 miliar. Desa Tamansari merupakan salah satu desa yang mengembangkan pariwisatanya dibantu dana oleh CSR BCA sesuai dengan peraturan daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 13 Tahun 2012 tentang rencana induk pembangunan kepariwisataan dalam hal ini pendanaan pengembangan pariwisata dibantu oleh pihak CSR Penelitian ini mengangkat tentang relasi aktor dalam pengelolaan wisata di Desa Tamansari. Kajian ini dianalisis menggunakan teori Governance Network dari Christopher Koliba, Jack W. Meek, dan Asim Zia dengan indikatornya yaitu, struktur, pola hubungan, negosiasi, dan kerjasama. Adapun jenis penelitian ini yaitu penelitian kualitatif yang diulas secara deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, pertama, struktur dalam pengelolaan wisata di Desa Tamansari membentuk hubungan antara pemerintah, swasta, dan masyarakat. Kedua, pola hubungan terbentuk dikarenakan adanya koordinasi antar aktor berjalan lancar. Ketiga, negosiasi antara pemerintah dengan pihak CSR dilakukan melalui komunikasi secara langsung. Keempat, kerjasama dalam pelaksanaan pengelolaan wisata antara aktor dilakukan berdasarkan rasa saling percaya antara pemerintah dengan swasta dan masyarakat dengan BUMDES”Ijen Lestari” mempunyai perjanjian kerjasama secara tertulis.