Pengaruh Variasi Konsentrasi Larutan Polianilin/N-Methyl-2-Pyrolidone Terhadap Efek Pembebanan Lapisan Tipis Polianilin Pada Sensor Qcm Dengan Metode Spin Coating
Main Author: | Pravitasari, Desy Widya |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/168974/ |
Daftar Isi:
- QCM dapat digunakan sebagai sensor karena memiliki sensitivitas yang tinggi. Untuk menambah selektivitasnya, QCM harus di deposisi dengan lapisan material yang sensitive, salah satunya adalah polianilin. Salah satu metode deposisi lapisan tipis yaitu spin coating. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh variasi konsentrasi terhadap morfologi permukaan, dan efek pembebanan terhadap QCM. Pada penelitian ini, dilakukan sintesis anilin menjadi polianilin dengan metode polimerisasi oksidasi menggunakan dopan HCl untuk menghasilkan serbuk polianilin. Selanjutnya, serbuk polianilin dilarutkan dengan pelarut NMP (N-Methyl-2-pyrrolidone) dengan variasi konsentrasi 1%, 1,5%, dan 2%. Larutan polianilin dideposisikan pada permukaan QCM dengan metode spin coating dengan kecepatan putar 4000 rpm. Hasil karakterisasi dengan mikroskop optik menunjukkan bahwa semakin meningkatnya konsentrasi larutan maka terdapat lebih banyak polianilin pada permukaan QCM. Hasil pengukuran impedansi QCM menunjukkan bahwa semakin tinggi konsentrasi larutan maka akan semakin memberikan efek pembebanan lebih rendah pada QCM. Hal ini dapat ditunjukkan dengan nilai impedansi yang rendah.