Degradasi Limbah Cair Industri Tempe Menggunakan Granul Fotokatalis TiO2-N-Bentonit/Alginat
| Main Author: | Nisaa, Aldila Khoirun ’ |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/168678/1/Aldila%20Khoirun%20Nisaa%E2%80%99%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/168678/ |
Daftar Isi:
- Fotodegradasi adalah penguraian senyawa dengan adanya cahaya oleh semikonduktor. Proses fotodegradasi dapat diaplikasikan untuk menurunkan nilai COD limbah cair tempe yang mencemari lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas fotokatalis granul TiO2-N-bentonit/alginat hasil sintesis pada pengaruh konsentrasi TiO2-N, pengaruh rasio fotokatalis dan limbah, pengaruh lama penyinaran, dan pengaruh pH terhadap proses degradasi. TiO2-N disintesis dengan metode sonikasi dengan urea sebagai sumber N, kemudian TiO2-N diimpregnasikan ke dalam bentonit teraktivasi. Fotokatalis disintesis dengan alginat kemudian diteteskan menggunakan syringe pump ke dalam CaCl2 3 %(w/v) sehingga terbentuk granul. Karakterisasi fotokatalis menggunakan Spektrofotometer FT-IR, XRD, dan DRS. Hasil karakterisasi FT-IR TiO2-N menunjukkan serapan Ti-N pada bilangan gelombang 519,58 cm-1. Karakterisasi TiO2 dengan XRD menunjukkan jenis anatase dan terimpregnasi pada granul fotokatalis TiO2-N-bentonit/alginat. Energi band gap hasil karakterisasi dengan DRS untuk TiO2 murni 3,12 eV, TiO2-N sebesar 3,02 eV, dan fotokatalis granul TiO2-N-bentonit/alginat 2,55 eV. Penurunan nilai COD limbah cair tempe optimum pada konsentrasi TiO2-N 0,4 (g/g bentonit) dengan rasio fotokatalis dan limbah cair tempe 6:1. Lama penyinaran optimum selama penyinaran 3 jam dengan pH optimum 6. Penurunan nilai COD optimum yaitu 58,17 %.