Ekstraksi Asetaminofen Menggunakan Magnetik-Molekul Tercetak dalam Polimer Berbasis Polivinil Alkohol (PVA) Dengan Menggunakan Sistem Batch

Main Author: Istighfarin, Fahmi
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/168586/1/FAHMI%20ISTIGHFARIN.pdf
http://repository.ub.ac.id/168586/
Daftar Isi:
  • Ekstraksi asetaminofen perlu dilakukan untuk menganalisis kadarnya dalam obat – obatan. Salah satu metode yang selektif untuk ekstraksi asetaminofen adalah dengan menggunakan Magnetic Molecularly Imptinted Polymers (MMIP). Dalam penelitian ini dipelajari bagaimana pengaruh lama waktu pengocokan terhadap %ekstraksi serta menentukan kapasitas MMIP terhadap asetaminofen. MMIP dibuat dari PVA 67% (m/m) yang terikat silang oleh asam sitrat 7,5% (m/m) dan glutaraldehid 2,9% (m/m) serta nanopartikel magnetit Fe3O4 15% (m/m) dan molekul tercetak asetaminofen 7,5% (m/m). Penentuan asetaminofen dilakukan secara spektrofotometri pada panjang gelombang 247 nm. Pengaruh lama ekstraksi dipelajari adalah 10, 20, 30, 60, 90 dan 120 menit sedangkan kisaran konsentrasi asetaminofen yang dipelajari adalah 1, 2, 3, 4, 5, dan 6 ppm dengan volume 5 mL dan MMIP 0,1 g. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa lama waktu ekstraksi mempengaruhi efisiensi ekstraksi. Waktu kontak optimum ekstraksi adalah 30 menit dengan kapasitas adsorpsi 55 μg/g