Pengaruh Penambahan Tepung Biji Kemiri (Aleurites Mollucana (L.) Willd) Sebagai Aditif Pakan Terhadap Panjang Usus Halus Dan Karakteristik Vili Ayam Pedaging
Main Author: | Jannah, Isnaini Ni’as Nurul |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/168438/1/Isnaini%20Ni%E2%80%99as%20Nurul%20Jannah.pdf http://repository.ub.ac.id/168438/ |
Daftar Isi:
- Biji kemiri merupakan salah satu rempah-rempah yang sering digunakan oleh masyarakat di Indonesia sebagai bumbu masakan. Biji kemiri mengandung zat gizi dan non gizi. Kandungan non gizi berupa saponin, falvonoida dan polifenol yang berperan besar bagi kesehatan, sedangkan kandungan zat gizi yang terdapat dalam biji kemiri adalah protein, lemak dan karbohidrat. Biji kemiri tidak dapat langsung dimakan secara mentah karena beracun akibat adanya toxalbumin yang dapat dihilangkan dengan cara pemanasan atau dinetralkan dengan penambahan bumbu lainnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung biji kemiri (Aleurites mollucana (L.) Willd) dalam pakan terhadap panjang usus halus dan karakteristik vili ayam pedaging. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus – Oktober 2017 di peternakan Dusun bunder, Desa Ampeldento, Kecamatan Karangploso, viii Kabupaten Malang. Analisis proksimat pakan di lakukan di Laboratorium Nutrisi dan Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya Malang. Pembuatan histopat usus halus dan analisis vili dilaksankan di Laboratorium Anatomi dan Patologi Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Malang. Materi yang digunakan pada penelitian ini adalah 25 ekor ayam pedaging umur 40 hari. Metode penelitian ini adalah metode percobaan lapang menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 5 ulangan sehingga terdapat 25 unit percobaan, setiap unit percobaan diisi 8 ekor ayam pedaging. Perlakuan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu P0 (Pakan basal + tepung biji kemiri 0%), P1 (Pakan basal + tepung biji kemiri 0,25%), P2 (Pakan basal + tepung biji kemiri 0,50%), P3 (Pakan basal + tepung biji kemiri 0,75%), P4 (Pakan basal + tepung biji kemiri 1%). Variabel yang diamati dalam penelitian ini meliputi panjang usus halus, tinggi vili, kedalaman crypt vili, luas permukaan vili dan kerapatan vili ayam pedaging. Data yang diperoleh kemudian dianalisis statistik menggunakan analisis ragam (ANOVA). Apabila terdapat hasil pengaruh yang berbeda nyata antara perlakuan maka akan dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan’s (UJBD). Hasil penelitian menunjukan bahwa penambahan tepung biji kemiri (Aleurites mollucana (L.) Willd) dalam pakan dapat memberikan pengaruh yang sangat nyata (P<0,01) terhadap panjang usus halus dan kerapatan vili. Penambahan tepung biji kemiri tidak memberikan pengaruh yang nyata (P>0,05) terhadap tinggi vili, kedalaman crypt vili dan luas permukaan vili ayam pedaging.