Studi Keamanan Bacillus Thuringiensis (Mosnontm) Terhadap Organisme Non-Target Telur Ikan Mas (Cyprinidae: Cyprinus Carpio)
Main Author: | Pranata, Dicky Candra |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/168404/1/DICKY%20CANDRA%20PRANATA.pdf http://repository.ub.ac.id/168404/ |
Daftar Isi:
- Bacillus thuringiensis merupakan agen pengendali larva nyamuk yang sudah banyak dimanfaatkan dalam produk komersil seperti MOSNONTM. Aplikasi produk tersebut pada air tawar yang merupakan habitat dari larva nyamuk diharapkan aman terhadap komunitas biota lainnya seperti ikan mas (Cyprinus carpio). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa tingkat keamanan pemberian B. thuringiensis dalam MOSNONTM terhadap hatching rate telur ikan mas serta pengaruh terhadap perilaku normal ikan. Penelitian dilakukan dengan pemberian MOSNONTM terhadap telur ikan mas (Cyprinus carpio) berumur 24 jam setelah dibuahi secara artifisial dengan empat perlakuan yang berbeda yakni dosis 10, 15, 20, 25 ppm dan dibandingkan dengan kontrol tanpa penambahan MOSNONTM (dosis 0 ppm). Pengamatan proses embriogenesis hingga tahapan hatching dilakukan setiap interval tiga jam hingga total 48 jam. Perilaku ikan mas yang telah menetas diamati. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa telur ikan mas memiliki hatching rate setelah inkubasi total 45 jam dan tidak berbeda secara nyata dibandingkan dengan kontrol. Tidak ada perbedaan signifikan dalam laju penetasan antara perlakuan B. thuringiensis (MOSNONTM) dengan kontrol. MOSNONTM tidak mengakibatkan penurunan hatching rate serta abnormalitas pada ikan mas Cyprinus carpio.