Pengaruh Konsentrasi TiO2 atau TiO2-N dalam Granul ZeolitKitosan dan Rasio Limbah Tempe dengan Jumlah Fotokatalis terhadap Degradasi Limbah Tempe pada Penyinaran Matahari dan UV (Ultra-Violet)

Main Author: Subekti, Wahyu Yudhi
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/168374/1/WAHYU%20YUDHI%20SUBEKTI.pdf
http://repository.ub.ac.id/168374/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini mempelajari tentang pengaruh konsentrasi fotokatalis TiO2 dan TiO2-N terimpregnasi pada zeolit, rasio volume limbah dengan jumlah fotokatalis, penentuan kondisi optimum dan pengaruh setiap perlakuan terhadap degradasi limbah tempe. Zeolit diaktivasi menggunakan HCl 0,4 M. TiO2-N disintesis dari TiO2 dengan urea melalui sonikasi. Fotokatalis TiO2 dan TiO2-N diimpregnasi pada zeolit teraktivasi dengan konsentrasi 0,3; 0,4; 0,5; 0,6; 0,7; 0,8 g/g zeolit. Fotokatalis dibentuk granul dengan melarutkan kitosan dalam asam asetat dan dicampur dengan fotokatalis, lalu diteteskan menggunakan pompa jarum suntik ke dalam NaOH 0,4 M. Degradasi limbah tempe dilakukan pada sinar matahari dan UV selama 5 jam dan penentuan degradasi ditentukan dengan analisa COD. Konsentrasi fotokatalis optimum pada 0,6 g/g zeolit untuk semua fotokatalis pada sinar matahari dan UV. Rasio volume limbah dan jumlah fotokatalis dilakukan dengan konsentrasi fotokatalis optimum dengan variasi 1:2; 1:3; 1:4; 1:6 (mL:mg). Rasio 1:2 mendegradasi paling optimum untuk semua fotokatalis pada sinar UV dan matahari. Fotokatalis dikarakterisasi menggunakan DRS UV-Vis menunjukkan celah pita TiO2-N lebih kecil daripada TiO2.