Pengaruh Perbedaan Konsentrasi Elektrolit H2so4 Terhadap Karakteristik Baterai Dinamis Pb-PbO2
Main Author: | Khairati, Nur |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/168334/1/Nur%20Khairati%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/168334/ |
Daftar Isi:
- Baterai dinamis asam timbal dengan variasi konsentrasi H2SO4 telah berhasil dikembangkan dan diuji untuk mengetahui pengaruh perbedaan konsentrasi H2SO4 terhadap karakteristik baterai dengan baterai statis asam timbal sebagai pembanding. Baterai dinamis merupakan baterai dengan kondisi elektrolit dialirkan oleh pompa melewati sel baterai. Pada penelitian ini, elektroda Pb-PbO2 dengan luas permukaan (13,5x7,5) cm2 dengan 4 variasi konsentrasi H2SO4 (20%-50%) digunakan sebagai material aktif baterai. Pengujian karakteristik baterai dilakukan dengan alat BMS (Battery Management System) yaitu Turnigy Accucell-6 sebanyak 3 siklus dan arus pembebanan 1 A. Hasil penelitian menunjukkan bahwa baterai dinamis dapat menghasilkan muatan sebesar 1 Apada tegangan diatas tegangan cut-off 1,81 V pada konsentrasi H2SO4 ≥ 20%. Kapasitas baterai dinamis meningkat seiring dengan peningkatan konsentrasi H2SO4 pada rentang 20%-40%. Pada konsentrasi H2SO4 50%, kapasitas baterai justru mengalami penurunan. Ditinjau dari kapasitas dan efisiensi, baterai dinamis memiliki performa yang lebih unggul dari baterai statis. Baterai dinamis dengan rata-rata kapasitas tertinggi adalah pada penggunaan H2SO4 40% yaitu 4.780 mAh, dengan rata-rata efisiensi sebesar 64,17% yang merupakan sistem baterai dengan perubahan efisiensi per siklus terkecil. Nilai tersebut lebih tinggi sebesar 985 mAh dari rata-rata kapasitas baterai statis pada penggunaan H2SO4 40% dengan rata-rata efisiensi 52,42%.