Pengaruh Perubahan Kadar Flavonoid pada Penyimpanan Ekstrak Etanol Daun Turi (Sesbania Grandiflora) Pada Potensinya Sebagai Insektisida Terhadap Lalat Hijau (Chrysomya Megacephala) dengan Metode Semprot
Main Author: | Mustafa, Junaidi Virgiawan |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/167971/1/Junaidi%20Virgiawan%20Mustafa.pdf http://repository.ub.ac.id/167971/ |
Daftar Isi:
- Chrysomya Megacephala atau lalat hijau merupakan serangga pembawa berbagai macam patogen penyebab penyakit . Pengendalian lalat paling mudah serta efektif digunakan adalah dengan insektisida, yang diantaranya juga mencakup jenis insektisida nabati. Daun turi (Sesbania Grandiflora) memiliki kandungan flavonoid yang juga mengandung zat aktif quercetin yang berpotensi sebagai insektisida nabati. Penelitian pendahulan telah membuktikan bahwa ekstrak etanol daun turi memiliki efek insektisida terhadap lalat hijau pada konsentrasi 17.5%. penggunaan ekstrak nabati sebagai insektisida pada maksyarakat umumnya disimpan kurang lebih 1 minggu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perubahan kadar flavonoid pada penyimpanan ekstrak etanol daun turi terhadap potensinya sebagai insektisida terhadap lalat rumah dengan metode semprot. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental laboratoris dengan rancangan true experimental-post test control group design. Sampel yang digunakan adalah lalat rumah. Konsentrasi ekstrak etanol turi yang digunakan adalah 17.5% yang dibagi dalam lima waktu lama penyimpanan sebagai berikut: hari 1, 2, 3, 4, dan 5. Analisis data dengan uji OneWay ANOVA yang dilakukan pada variabel lama penyimpanan ekstrak etanol daun turi terhadap potensinya sebagai insektisida dan dengan penurunan kadar flavonoid dengan hasil keduanya memiliki pengaruh yang signifikan (p=0,000). Uji post-hoc Tukey membuktikan perbedaan yang signifikan (p=0,457) mulai pada hari ke-4. Uji Korelasi Pearson menunjukkan ada korelasi dengan p=0.000. Kesimpulan : terdapat hubungan signifikan antara lama penyimpanan ekstrak etanol daun turi selama lima hari dengan potensinya sebagai insektisida terhadap lalat hijau yang dimulai pada hari ke-4 dan pengaruh perubahan kadar flavonoid dengan jumlah kematian lalat.