Perbedaan Compressive Strength Pada Bahan Restorasi Nanohybrid Resin Composite Dengan Fiber Reinforced Composite (FRC)
| Main Author: | Putri, Anintha |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/167956/1/Anintha%20Putri%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/167956/ |
Daftar Isi:
- Compressive strength merupakan sifat yang penting untuk tumpatan gigi posterior dalam mencegah retaknya tumpatan akibat tekanan kunyah. Compressive strength pada bahan restorasi resin komposit kekuatannya bervariasi pada tiap materi pengisi resin komposit. Nanoteknologi dalam kedokteran gigi, salah satu pengaplikasiannya adalah nanohybrid resin composite yang memiliki compressive strength melebihi komposit microfiller. Komposisi nanohybrid yaitu, filler berukuran nano yang digabung dengan filler berukuran mikro. Namun, ditemukan komposit dengan bahan pengisi baru yaitu fiber reinforced composite (FRC) yang menawarkan ketahanan fraktur tinggi dengan resin berisi E-glass fiber yang dapat meningkatkan kekerasan resin komposit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya perbedaan compressive strength antara nanohybrid resin composite dan fiber reinforced composite. Penelitian ini menggunakan 20 sampel penelitian yang dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok A berisi restorasi nanohybrid resin composite dan kelompok B berisi restorasi fiber reinforced composite, yang berbentuk tabung silindris dengan diameter 4 mm dan tinggi 6 mm. Sampel diberikan perlakuan yang sama dengan melakukan penumpatan teknik incremental dan light cure selama 20 detik tiap 2 mm lapisan. Sampel kemudian dimasukan kedalam incubator dengan suhu 37° selama 48 jam. Sampel dilakukan uji compressive strength dengan menggunakan Universal Testing Machine (UTM) dengan kecepatan arrowhead 1mm/detik. Hasil uji statistik dengan uji t-test dua sampel bebas menunjukan adanya perbedaan compressive strength yang signifikan antara kelompok A dan kelompok B (p = 0,002). Kesimpulan dari penelitian ini terdapat perbedaan compressive strength pada bahan restorasi fiber reinforced composite lebih besar dibandingkan nanohybrid resin composite.