Pengaruh Lama Perendaman Minuman Berkarbonasi terhadap Penurunan Kekerasan Resin Komposit Nanofiller
Main Author: | Imansari, Yasinta Dwi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/167926/1/Yasinta%20Dwi%20Imansari%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/167926/ |
Daftar Isi:
- Bahan restorasi komposit adalah suatu bahan matriks resin yang di dalamnya ditambahkan bahan pengisi anorganik sedemikian rupa sehingga sifat-sifat matriksnya ditingkatkan. Resin komposit memiliki beberapa klasifikasi, diantaranya komposit nanofiller yang memiliki nilai estetik serta kekuatan yang baik. Salah satu sifat penting dari resin komposit yaitu kekerasan dapat dipengaruhi oleh penyerapan air serta makanan dan minuman yang dikonsumsi oleh pasien. Minuman berkarbonasi yang saat ini sudah menjadi kebiasaan konsumsi masyarakat memiliki pH asam 2,53 yang dapat menyebabkan penurunan kekerasan resin komposit nanofiller karena dapat merusak ikatan matriks dan filler. Hal ini disebabkan karena komposit terus menyerap cairan hingga mencapai titik jenuhnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama perendaman minuman berkarbonasi terhadap penurunan kekerasan resin komposit nanofiller. Jenis penelitian pada penelitian ini adalah eksperimental laboratorium dengan rancangan post test only group design. Sampel penelitian ini berupa resin komposit nanofiller yang berjumlah 24 sampel dengan diameter 5 mm dan tebal 4 mm. Sampel dibagi menjadi 6 kelompok yang masing-masing direndam menggunakan akuades dan minuman berkarbonasi selama 30 menit, 60 menit, dan 120 menit. Setelah perendaman selesai, dilakukan pengukuran nilai perubahan kekerasan dengan Micro Vicker Hardness Tester. Berdasarkan hasil uji statistik One Way Annova diperoleh nilai signifikansi p=0,00 (p<0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat pengaruh lama perendaman minuman berkarbonasi terhadap penurunan kekerasan resin komposit nanofiller.