Efek Preventif Ekstrak Daun Teh Hijau (Camellia sinensis Folium) terhadap Histopatologi dan Kadar MDA Pulmo Tikus (Rattus norvegicus) Hasil Paparan Asap Rokok
Main Author: | Ramadhani, Firman Tri Winandita |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/167906/ |
Daftar Isi:
- Rokok merupakan penyebab penyakit pulmo obstruktif kronis (PPOK) sebesar 26%. Rokok jenis kretek masih digunakan oleh masyarakat Indonesia. Asap rokok yang dihirup menimbulkan stres oksidatif dalam tubuh akibat peningkatan jumlah radikal bebas dan penurunan antioksidan endogen yang menyebabkan penurunan fungsi sampai kematian sel. Kandungan daun teh hijau (Camellia sinensis Folium) berperan sebagai antioksidan dan antiinflamasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh efek preventif pemberian ekstrak daun teh hijau dalam mencegah kerusakan histologi jaringan pulmo dan penurunan kadar MDA (malondialdehid) pulmo akibat paparan asap rokok. Hewan coba yang digunakan tikus putih (Rattus norvegicus) jantan strain Wistar berumur 8-12 minggu dan memiliki berat badan rata-rata 250 g. Penelitian ini terbagi dalam kontrol negatif atau sehat (K(-)), kontrol positif atau paparan asap rokok (K(+)), dan kelompok preventif P1; P2; dan P3 masing-masing diberikan ekstrak daun teh hijau 25 mg/kgBB/hari; 37,5 mg/kgBB/hari; dan 50 mg/kgBB/hari selama 21 hari kemudian paparan asap rokok tiga batang/hari setiap kali pemaparan 9 menit selama 14 hari. Analisa secara kualitatif dengan penyajian deskriptif dengan gambaran histopatologi pulmo dan analisa secara kuantitatif dengan hasil pengukuran kadar MDA pulmo yang menggunakan uji One-Way ANOVA serta uji BNJ (p<0,05) dengan dibantu software statistik SPSS 15 for windows. Hasil menunjukkan bahwa pemberian ekstrak daun teh hijau dengan dosis terbaik yakni 37,5 mg/kgBB dapat menurunkan abnormalitas histologi pulmo berdasarkan adanya inflamasi bronchial, inflamasi alveolar, dan hemoragi alveolar serta menurunkan kadar MDA pulmo. Kesimpulan penelitian ini bahwa pemberian preventif ekstrak daun teh hijau dapat menurunkan abnormalitas histologi dan kadar MDA pulmo tikus hasil paparan asap rokok.