Pemberdayaan Masyarakat Kawasan Minapolitan Berdasarkan Kebijakan Surat Keputusan Bupati Nomor 188/34/404.1.3.2/2012 Tentang Pusat Kawasan Minapolitan(Studi Pada Kawasan Minapolitan Kabupaten Sidoarjo)
| Main Author: | Farid, Mochamad |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/167883/ |
Daftar Isi:
- Kebijakan Minapolitan yang tertuang dalam Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2011 yang menetapkan Kabupaten Sidoarjo sebagai kawasan Minapolitan dan berdasarkan Surat Keputusan Bupati Nomor 188/34/404.1.3.2/2012 kawasan minapolis dari Kebijakan Minapolitan Kabupaten Sidoarjo berada di Kecamatan Candi sebagai pusat Minapolita. Adanya Kebijakan Kawasan Minapolitan di Kabupaten Sidoarjo sejauh ini dapat memberikan kontrubusi positif terhadap sektor perekonomian. Pemberdayaan masyarakat menjadi salah satu cara untuk mengembangkan Kawasan Minapolitan di Kabupaten Sidoarjo. Melalui Pelatihan – pelatihan yang ada untuk pemberdayaan masyarakat dapat membantu Kawasan Minapolitan meningkatkan perekonomian di daerah tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan hanya dibatasi pada dua fokus penelitian, yaitu (1) Pemberdayaan masyarakat kawasan Minapolitan berbasis pengolahan hasil budidaya perikanan, dan (2) Faktor – faktor yang mempengaruhi dalam pemberdayaan masyarakat kawasan minapolitan berbasis pengolahan hasil budidaya perikanan. Sumber data yang ada dalam penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan analisa data di lapangan menggunakan analisis deskriptif melalui tahapan pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberdayaan masyarakat kawasan Minapolitan berbasis pengolahan budidaya perikanan di Kabupaten Sidoarjo didapati beberapa tahapan pemberdayaan tersebut itu antara lain Proses Pemberdayaan, Aktor – aktor yang terlibat, Sarana Produksi, Program Pemberdayaan, dan Capaian hasil pemberdayaan dalam pengolahan hasil budidaya perikanan. Tahapan tersebut telah terlaksana namun belum maksimal, hal ini didapat dari pelaksanaan di lapangan yang sesuai dengan informasi yang didapat. Untuk itu peneliti merekomendasi perbaikan dari beberapa faktor – faktor yang mempengaruhi yang dapat berpengaruh dalam pelaksanaan pemberdayaan masyarakat kawasan Minapolitan untuk menjadi perbaikan ke depannya. Sehingga peneliti merekomendasikan untuk lebih perhatian kepada para pembudidaya dalam hal pemberian bantuan dan pelatihan program khusus yang lebih kreatif sehingga mampu meningkatkan perekonomian masyarakat kawasan minapolitan.