Efek Pemberian Rebusan Kulit Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) terhadap Jumlah Osteoklas Alveol pada Tikus Putih (Rattus norvegicus) Strain Wistar Pasca Ekstraksi Gigi

Main Author: Nafilah, Azimah Nurin
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/167847/1/Azimah%20Nurin%20Nafilah%20%282%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/167847/
Daftar Isi:
  • Ekstraksi gigi menyebabkan luka dan perlu perawatan untuk mengembalikan fungsi kunyah, estetik, fungsi bicara, dan mencegah terjadinya kerusakan jaringan rongga mulut. Osteoklas berperan penting pada proses penyembuhan tulang khususnya pada fase remodelling untuk meresorbsi tulang saat awal pembentukan tulang baru. Kulit buah jeruk nipis mengandung banyak senyawa aktif diantaranya adalah flavonoid, vitamin c dan tanin yang bersifat antibakteri, antiinflamasi dan antioksidan sehingga mampu mempercepat proses penyembuhan luka pada soket gigi pasca ekstraksi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efek pemberian rebusan kulit jeruk nipis (Citrus aurantifolia) terhadap jumlah osteoklas alveol pada tikus putih (Rattus norvegicus) strain wistar pasca ekstraksi gigi. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan eksperimental laboratoris secara in vivo. Desain penelitian yang digunakan adalah Randomized Post-Test Only Control Group Design. Hewan coba dibagi menjadi 6 kelompok, yaitu kelompok kontrol yang tidak diberi rebusan kulit jeruk nipis (K1, K2, K3) dan kelompok perlakuan yang diberi rebusan kulit jeruk nipis (P1, P2, P3), masing-masing didekaputasi pada hari ke-7, 14, 21 dan dibuat sediaan preparat histologi jaringan untuk menghitung jumlah osteoklas. Analisis data menggunakan One-Way Anova menunjukkan perbedaan yang tidak signifikan antara kelompok K1 dan kelompok P1, kelompok K3 dan P3 serta menunjukkan perbedaan yang signifikan antara kelompok K2 dan kelompok P2. Uji korelasi Pearson menunjukkan adanya hubungan kuat dengan arah negatif yang berarti semakin lama waktu pemberian rebusan maka jumlah osteoklas semakin menurun. Berdasarkan penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa rebusan kulit jeruk nipis (Citrus aurantifolia) memengaruhi jumlah osteoklas alveol pada tikus putih (Rattus norvegicus) strain Wistar pasca ekstraksi gigi.