The Effects Of Pomegranate (Punica Granatum) Peel Extract As Antibacterial Agent Against Escherichia Coli In Vitro
Main Author: | Munysamy, Kovai Malar A/P |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/167820/ |
Daftar Isi:
- Escherichia coli awalnya adalah salah satu flora normal yang tidak berbahaya pada manusia. Namun, beberapa jenis E. coli dapat menjadi patogen atau bahkan membunuh manusia. Antibiotik ditemukan dan dikembangkan untuk memberantas penyakit yang disebabkan oleh E. coli tetapi dalam perjalanan waktu strain bakteri berkembang dan menjadi resisten terhadap antibiotik. Senyawa aktif dalam kulit delima (Punica granatum) seperti flavonoid, saponin, tanin, dan terpenoid menjadikannya sebagai pengganti antibiotik yang lebih baik terhadap Escherichia coli. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memverifikasi efek antimikroba dari ekstrak kulit buah delima etanol terhadap pertumbuhan bakteri Escherichia coli secara in vitro menggunakan metode sumuran. Ekstrak kulit buah delima dengan konsentrasi 5%, 10%, 20%, 30%, 40%, 50% dan 100% diuji pada empat isolat Escherichia coli yang berbeda. Zona inhibisi yang terbentuk di sekitar sumur diukur untuk mendeteksi efek antimikroba dari ekstrak. One-way ANOVA digunakan untuk menganalisis data yang dikumpulkan yang mengungkapkan perbedaan yang signifikan antara konsentrasi ekstrak dan pertumbuhan E. coli di mana p <0,05. Uji korelasi Spearman menunjukkan korelasi yang kuat antara konsentrasi ekstrak dan zona hambatan dengan memberikan nilai p <0,05 dan r = 0,858. Berdasarkan hasil penelitian ini, disimpulkan bahwa ekstrak kulit buah delima memiliki efek antibakteri terhadap Escherichia coli secara in vitro dengan menggunakan metode sumuran.