Hubungan antara Adekuasi Hemodialisis dengan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal Kronis yang Menjalani Hemodialisis
| Main Author: | Susilowati, Endang |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/167786/ |
Daftar Isi:
- Adekuasi hemodialisis menggambarkan ukuran kecukupan dosis hemodialisis sehingga diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup pasien. Pengukuran adekuasi melalui monitor mesin hemodialisis mempunyai keunggulan lebih efisien dan dapat diakses sewaktu-waktu. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara adekuasi hemodialisis dengan kualitas hidup pasien gagal ginjal kronis yang menjalani hemodialisis. Desain penelitian observasional analitik korelasional cross sectional. Analisis data menggunakan uji korelasional Spearman Rank. Subyek penelitian adalah 31 pasien gagal ginjal kronis yang dilakukan hemodialisis, ditentukan dengan metode consecutive sampling. Pengumpulan data retrospektif melalui pencatatan adekuasi berdasarkan hasil pemantauan mesin hemodialisis serta dengan kuesioner kualitas hidup KDQOL SF-36. Hasil penelitian menyatakan tidak ada hubungan yang signifikan antara adekuasi hemodialisis dengan kualitas hidup pada seluruh dimensi kualitas hidup KDQOL 36 kecuali pada dimensi physical composite (p=0,013, α=0,05) r= -0,449. Terdapat hubungan antara dimensi kualitas hidup fungsi fisik dengan lama menjalani hemodialisis (p= 0,046, α=0,05), r = -0,367. Kesimpulan: Konfirmasi nilai adekuasi dengan pemeriksaan ureum darah perlu dilakukan. Pemantauan kurva monitor mesin terhadap kelancaran akses, Qb, durasi hemodialisis dan resirkulasi selama hemodialisis penting untuk mendukung tercapainya adekuasi yang diharapkan. Evaluasi kualitas hidup pasien perlu dilakukan secara berkala.