Uji Potensi Knockdown Effect Ekstrak Etanol Daun Pepaya (Carica Papaya L.) Terhadap Nyamuk Aedes Aegypti Dengan Menggunakan Metode Semprot

Main Author: Kalam, Ismail Afandi
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/167784/1/Ismail%20Afandi%20Kalam.pdf
http://repository.ub.ac.id/167784/
Daftar Isi:
  • Pembawa utama untuk DBD adalah nyamuk Aedes aegypti. Dengan penggunaan pestisida sintetik dalam jangka waktu yang lama secara berulangulang dapat mencemari lingkungan, juga mengakibatkan kematian berbagai macam jenis makhluk hidup dan menimbulkan terjadinya resistensi dari hama yang diberantas. Tanaman ekstrak etanol daun pepaya(Carica papaya L.) diketahui memiliki potensi sebagai insektisida alami yang terdapat kandungan alkaloid, tanin, terpenoid, saponin, flavonoid, cyanogenic glikoside. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui knockdown effect ekstrak etanol daun papaya terhadap nyamuk Aedes aegypti. Penelitian ini menggunakan rancangan true experimental-post test only control group. Penelitian menggunakan sampel 25 ekor nyamuk setiap perlakuan dan dilakukan empat kali pengulangan. Penelitian in menggunkan larutan ekstrak etanol daun pepaya dengan konsentrasi 30%, 40%, dan 50%, larutan aquades sebagai kontrol negatif, dan transflutrin sebagai kontrol positif. Dari hasil uji normalitas Kolmogorov-smirnov dan uji homogenitas didapatkan hasil normal dan homogen sehingga dilakukan uji One-Way ANOVA dengan p<0,05 dan Post Hoc Tuckey menunjukkan adanya perbedaan nilai yang signifikan antara kelompok perlakuan dengan kontrol negatif. Dari uji analisis data didapatkan perbedaan nilai yang tidak signifikan (p > 0.005) pada kelompok perlakuan III (ekstrak etanol daun pepaya dengan konsentrasi 50%) mulai dari menit ke 30. Sedangkan pada menit ke 60 sudah tidak ada perbedaan nilai yang signifikan antara kontrol positif dengan kelompok perlakuan. Sehingga didapatkan hubungan yang sangat kuat antara variabel dependen (jumlah nyamuk yang jatuh) dengan variabel independen (konsentrasi ekstrak etanol daun pepaya) dengan nilai korelasi pearsonnya 0.808 dan R square 0.653. Hubungan tersebut menunjukkan bahwa semakin tinggi konsentrasi ekstrak etanol daun pepaya yang diberikan maka semakin besar efek knockdown yang didapatkan, dengan demikian ekstrak ethanol daun pepaya memiliki potensi knockdowan effect terhadap nyamuk Aedes aegypti.