Perbedaan Setting time dan Working Time Zinc Phosphate Cement Konvensional dan Zinc Phosphate Cement Nano
Main Author: | Putri, Sheila Ananda |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/167765/1/Sheila%20Ananda%20Putri%20%284%29.pdf http://repository.ub.ac.id/167765/ |
Daftar Isi:
- Zinc phosphate cement adalah bahan semen yang memiliki sifat keasaman yang tinggi, sehingga dapat membuat jaringan pulpa teriritasi. Zinc phosphate cement nano memiliki setting time yang lebih cepat dari zinc phosphate cement konvensional sehingga menyebabkan reaksi eksotermis atau reaksi panas yang dikeluarkan saat manipulasi menjadi semakin cepat. Setting time yang cepat, akan diikuti oleh working time yang cepat pula. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan setting time dan working time antara zinc phospate cement konvensional dengan zinc phosphate cement nano. Penelitian ini terdiri dari 20 sampel zinc phosphate cement yang dibagi menjadi 4 kelompok. Kelompok I merupakan 1 scoop (0,318 gr) zinc phosphate cement konvensional dengan 3 tetes liquid, kelompok II merupakan 1 scoop (0,386 gr) zinc phosphate cement nano dengan 4 tetes liquid, kelompok III merupakan 1 scoop (0,386 gr) zinc phosphate cement nano dengan 3 tetes liquid, sedangkan untuk kelompok IV merupakan 1 scoop (0,386 gr) zinc phosphate cement nano dengan 2 tetes liquid. Setiap sampel dilakukan pengadukan dengan gerakan melingkar dari powder ke liquid. Perhitungan working time dan setting time dilakukan menggunakan stopwatch dengan skala detik. Hasil uji one way anova dan uji korelasi-regresi menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara setting time zinc phosphate cement konvensional dan zinc phosphate cement nano, tetapi terdapat perbedaan yang tidak signifikan antara working time zinc phosphate cement konvensional dan zinc phosphate cement nano.