Pengaruh Lama Waktu Pemolesan Permukaan Resin Akrilik Heat Cured Dengan Penambahan Glass Fiber Menggunakan Bubuk Pumice Terhadap Kekuatan Transversa
Main Author: | Adhipratiwi, M. Dwi Putri Prabhawanti |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/167760/1/M.%20Dwi%20Putri%20Prabhawanti%20Adhipratiwi%20%284%29.pdf http://repository.ub.ac.id/167760/ |
Daftar Isi:
- Resin akrilik dipilih sebagai bahan basis gigi tiruan karena bersifat non-toksik dan memiliki warna serasi dengan rongga mulut. Sifat porositas yang dimiliki resin akrilik mengakibatkan penurunan kekuatan transversa terhadap beban yang diterima selama proses pengunyahan. Penambahan glass fiber potongan kecil dan pemolesan dengan lama waktu tertentu menggunakan bubuk pumice merupakan upaya meningkatkan kekuatan transversa serta meminimalisir porositas. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh lama waktu pemolesan bubuk pumice terhadap kekuatan transversa pada resin akrilik heat cured dengan penambahan glass fiber. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratoris, dengan pendekatan posttest only control group design. Sampel yang digunakan sebanyak 24 buah yang dibagi menjadi 4 kelompok yaitu pemolesan selama 15 detik menggunakan bubuk pumice tanpa penambahan glass fiber (kelompok kontrol), waktu pemolesan menggunakan bubuk pumice selama 15, 30, dan 45 detik dengan penambahan glass fiber (kelompok eksperimen A, B dan C). Data dari jumlah pengukuran rerata kekuatan transversa dianalisis menggunakan Oneway Anova dan post hoc Tukey. Hasil penelitian menunjukkan kelompok eksperimen A, B dan C mengalami penurunan kekuatan transversa secara bermakna pada masing-masing kelompok serta mengalami peningkatan kekuatan transversa secara bermakna pada kelompok eksperimen dibanding dengan kelompok kontrol. Kesimpulan penelitian ini adalah kekuatan transversa tertinggi didapat pada pemolesan selama 15 detik menggunakan bubuk pumice pada permukaan resin akrilik heat cured dengan penambahan glass fiber.