Pengaruh Penggunaan Larutan NaCl 35% Sebagai Media Pemanasan (Curing) Terhadap Porositas Permukaan Resin Akrilik Heat Cured
| Main Author: | Putri, Ega Calvina |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/167717/1/Ega%20Calvina%20Putri%20%284%29.pdf http://repository.ub.ac.id/167717/ |
Daftar Isi:
- Larutan garam dapat digunakan sebagai media alternatif pemanasan (curing) resin akrilik heat cured. Larutan ini memiliki titik didih yang lebih tinggi dari air biasa. Hal ini dapat mempercepat proses pemanasan. Penelitian sebelumnya memberikan hasil bahwa larutan garam menghasilkan kekuatan tekan lebih baik dengan waktu pemanasan yang lebih cepat. Sifat lain yang harus diuji adalah porositas permukaan, porositas ini kerap terjadi karena kenaikan suhu yang terlalu cepat saat proses pemanasan. Penelitian ini dilakukan dengan membuat 3 kelompok perlakuan dan 1 kelompok sampel dengan waktu pemanasan berbeda, yang kemudian diuji porositasnya dengan membandingkan massa basah (mb) dan massa kering (mk) lempeng sampel menggunakan timbangan analitik. Hasilnya terdapat perbedaan tingkat porositas permukaan pada tiap kelompok namun tidak signifikan. Kelompok perlakuan pemanasan 740C selama 60 menit + 1000C selama 60 menit menghasilkan porositas permukaan paling rendah dan hampir sama dengan kelompok kontrol.