Pengaruh Antimikroba Ekstrak Etanol Akar Gantung Beringin (Ficus Benjamina) Terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus Secara In Vitro

Main Author: Rahmadinda, Izdihar
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/167676/1/Izdihar%20Rahmadinda.pdf
http://repository.ub.ac.id/167676/
Daftar Isi:
  • Infeksi oleh bakteri stafilokokus menyebabkan penyakit dengan manifestasi klinis yang sangat bervariasi, mulai dari timbulnya pustula sampai terjadi sepsis yang menyebabkan kematian. Virulensi berbagai galur stafilokokus sangat bervariasi. Stapylococcus aureus (S. aureus) adalah yang paling penting diketahui dan yang paling sering menginfeksi manusia. Hampir semua orang pernah mengalami infeksi Staphylococcus aureus selama hidupnya. Frekuensi infeksi Staphylococcus aureus nosokomial maupun yang didapat di masyarakat terus meningkat. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk Mengetahui efek penggunaan antimikroba ekstrak etanol akar gantung beringin (Ficus benjamina) terhadap bakteri Stapylococcus aureus secara in vitro dengan metode difusi sumuran. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimental laboratorium dengan rancangan true experimental-post test only control group design dan dilakukan secara in vitro dengan metode sumuran. Hasil yang didapat adalah zona hambat terbentuk di lubang semuran pada konsentrasi 5%, 10%, 15%, 20%, 25%, 50%, dan 100% dengan diameter terkecil sebesar 6,74 mm (sedang) dari konsentrasi 5% dan diameter terbesar adalah 19,40 mm (kuat) dari konsentasi 100%. Berdasarkan hasil uji statistik One-Way ANOVA didapatkan nilai signifikansi sebesar 0,000 (p< 0,05). Hasil ini diperkuat dengan uji Post Hoc Tukey dan dilanjutkan dengan uji korelasi Pearson dan uji regresi. Hasil uji tersebut menunjukkan bahwa perbedaan konsentrasi ekstrak etanol akar gantung beringin (Ficus benjamina) dapat menimbulkan efek yang signifikan dalam menghambat pertumbuhan bakteri. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara pemberian ekstrak etanol akar gantung beringin terhadap Staphylococcus aureus. Semakin besar konsentrasi yang diberikan, maka akan semakin besar pula zona hambat bakteri yang terbentuk.