Pengaruh Pemberian Ekstrak Buah Naga Merah (Hylocereus polyrhizus) Terhadap Denyut Jantung Embrio Ikan Zebra (Danio rerio) yang Terpapar Kafein Secara In Vitro
Main Author: | Ulum, Rahmita Cahyaning |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/167618/ |
Daftar Isi:
- Kafein (1,3,7-trimetilxantin) merupakan salah satu zat yang paling banyak dikonsumsi dan tersebar dalam berbagai macam makanan dan minuman, termasuk beberapa jenis obat-obatan.Kafein dapat melewati sawar plasenta menuju cairan amnion dan janin.Kafein dapat menimbulkan keadaan stress oksidatif dan secara lebih lanjut keadaan stress oksidatif selama ini dipercaya dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit kardiovaskuler. Disisi lain, saat ini terdapat buah yang cukup populer dengan kandungan senyawa bioaktif antioksidan, yakni buah naga merah (Hylocereus polyrhizus). Tujuan penelitian ini adalah untuk membuktikan efek kafein terhadap denyut jantung janin dan pengaruh pemberian ekstrak buah naga merah dalam menghambat peningkatan denyut jantung akibat kafein menggunakan embrio ikan zebra sebagai model sampel. Embrio ikan zebra dibagi dalam enam kelompok berbeda berdasarkan paparannya, kontrol (tanpa paparan kafein dan esktrak buah naga merah), kafein 20 mg/L (kontrol negatif), kafein 20 mg/L kombinasi vitamin C 44 mg/L (kontrol positif), kafein 20 mg/L kombinasi esktrak buah naga merah dosis 29 mg/L, 58 mg/L, dan 87 mg/L (perlakuan 1, 2, 3). Uji Independen T-tes menunjukkan perbedaan signifikan rata-rata frekuensi denyut jantung embrio ikan zebra antara kelompok kontrol dan kelompok paparan kafein (p = 0.012), sedangkan uji One Way ANOVA didapatkan perbedaan tidak signifikan rata-rata frekuensi denyut jantung embrio ikan zebra antara kelompok paparan kafein dengan paparan kafein kombinasi ekstrak buah naga merah (p = 0.246). Hal ini menunjukkan bahwa kafein bekerja dalam berbagai macam reseptor, sehingga pemberian antioksidan tidak cukup mampu dalam menghambar peningkatan denyut jantung embrio ikan zebra akibat paparan kafein.