Pengaruh Terapi Bermain Game Edukatif Berbasis Smartphone Terhadap Stress Hospitalisasi Pada Anak Usia Prasekolah (4-6 Tahun) di Ruangan Anak Emputantular RSUD Kanjuruhan Kepanjen

Main Author: Ecci, Novia
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/167601/
Daftar Isi:
  • Dalamzprosesqperawatan, anakmdanhoranggtuaqdapat mengalamikkejadian yang traumatic danhpenuhj dengan stress. Angka kejadian anak sakit di Indonesia tahun 2015, usia 0-2 tahun sebesar 15,14%, 3-5 tahun sebesar 25,8%, 6-12 tahun sebanyak 13,91%, sehingga secara umum angka kesakitan anak prasekolah yang paling tinggi yaitu 25,8%. Dampak hospitalisasi pada anak prasekolah adalah stress yang ditandai dengan sulit tidur, mudah marah, mengompol, dan sulit berkonsentrrasi. Selain itu, dapat menyebabkan gangguan tahapan perkembangan yang dapat mempengaruhi stress pada orang tua, terutama pada hospitalisasi pertama. Respon stress diakibatkan karena belum adanya adaptasi anak dengan lingkungan rumah sakit. Oleh karena itu, dibutuhkan metode untuk menurunkan tingkat stress hospitalisasi melalui terapi bermain game edukatif berbasis smartphone. Penelitiannini bertujuanduntukgmengetahui pengaruhhterapizbermain game edukatif berbasis smartphone terhadap stress pada anak prasekolah (4-6 tahun) yang menjalani hospitalisasi. Metode yanggdigunakannadalahhquasizexperimentalndenganmNonnequivalenttcontrol group design yang dibagi menjadi 2 kelompok, kontrol dan intervensi melalui perbandingan nilai pre-post test. Berdasarkan uji independent t-test pada kelompok kontrol dan kelompok intervensi didapatkan nilai Sig (2-tailed) = 0,000 (p< 0,05). Kesimpulannya bahwa pemberian intervensi bermain game edukatif berbasis smartphone dapat memberikan perubahan positif atau penurunan yang signifikan pada stress hospitalisasi pada anak usia prasekolah (4-6 tahun) yang menjalani hospitalisasi.