Pengaruh Neuromuscular Taping Terhadap Skor Ankle Brachial Index Pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 Di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Malang
| Main Author: | Kurniawan, Haryadi |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/167589/1/Haryadi%20Kurniawan%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/167589/ |
Daftar Isi:
- Penderita Diabetes Mellitus (DM) potensial mengalami Pheriperal Arterial Disease (PAD) sebesar 30% akibat aterosklerosis pembuluh darah ekstremitas bawah. Neuromuscular Taping (NMT) sebagai terapi komplementer dapat memberikan stimulasi dilatasi pembuluh darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh NMT terhadap skor ABI pada pasien DM tipe 2 di wilayah kerja Puskesmas Kota Malang. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah true eksperiment dengan randomized control group pretest-posttest. Pemilihan responden dipilih secara acak, masing-masing berjumlah 25 responden pada kelompok intervensi dan kontrol. Hasil penelitian ini diperoleh, skor ABI pada pada kaki kanan kelompok intervensi rata-rata meningkat 0,140 dan pada kaki kiri meningkat 0,160. Nilai tersebut dipengaruhi oleh intervensi NMT selama satu minggu melalui mekanisme kerja plester NMT yang mengkerut akibat gerakan tubuh sehingga meningkatkan ruang intersisiel, merelaksasikan otot, dan meningkatkan shear stress. Skor ABI pada pada kaki kanan kelompok kontrol ratarata menurun 0,237 dan pada kaki kiri menurun 0,234. Nilai tersebut disebabkan karena kelompok kontrol tidak mendapatkan intervensi apapun sehingga komplikasi PAD dapat terjadi. Pengaruh NMT terhadap skor ABI pada pasien DM tipe 2 diuji independent t-test dengan p-value sebesar 0,000 (p-value < 0,05) pada ABI kanan dan p-value sebesar 0,000 (p-value < 0,05) pada ABI kiri. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh intervensi NMT terhadap skor ABI pada pasien DM tipe 2 di wilayah kerja Puskesmas Kota Malang.