Pengaruh Pemberian Edukasi Kesehatan Bagi Kader Posyandu Lansia Terhadap Peran Kader dan Kepatuhan Diet Rendah Garam Pasien HIpertensi yang Mengikuti Kegiatan Posyandu Lansia

Main Author: Fachrudin, Hanna Mardhotillah
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/167571/1/Hanna%20Mardhotillah%20Fachrudin%20%282%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/167571/
Daftar Isi:
  • Upaya pemerintah dalam pengendalian hipertensi telah terlaksanakan seperti pembentukan kader dan pelaksanaan posyandu lansia. Peran kader menjadi sangat penting dengan wujud kegiatannya yaitu bersifat promotif dan preventif hipertensi. Untuk mencapai keberhasilan wujud kegiatan tersebut, kader masih memerlukan pengetahuan dan keterampilan yang memadai yang salah satunya dengan pemberian edukasi kesehatan. Metode penelitian ini adalah Quasi eksperimental dengan desain pretest- posttest menggunakan kelompok pembanding (kontrol). Intervensi yang dilakukan adalah pemberian edukasi kesehatan kepada kader posyandu lansia. Responden pada penelitian ini adalah pasien hipertensi yang mengikuti kegiatan posyandu lansia berjumlah 164 orang. Variable independent dalam penelitian ini adalah pemberian edukasi bagi kader posyandu lansia dan variable dependent adalah kepatuhan diet rendah garam dan peran kader. Berdasarkan uji Independent t-test, Chi Square, Marginal Homogeneity dan McNemar terdapat perbedaan signifikan (0.000) < alpha (0.050) kepatuhan diet rendah garam dan peran kader sebelum dan setelah dilakukan pemberian edukasi bagi kader pada kelompok intervensi dan tidak terdapat perubahan signifikan (0.542) < alpha (0.050) kepatuhan diet rendah garam pada kelompok kontrol. Kepada kader diharapkan lebih aktif dapat meningkatkan peran dan pengetahuannya dan kepada pasien hipertensi diharapkan lebih patuh dalam pelaksanaan kepatuhan diet rendah garam dan aktif mengikuti kegiatan posyandu lansia agar tekanan darah dapat terkontrol.