Hubungan antara Kecerdasan Emosional dengan Perilaku Asertif Perawat dalam Merawat Pasien Perilaku Kekerasan di IPCU RSJ. Dr. Radjiman Wediodiningrat
Main Author: | Saputra, Rendi Yoga |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/167539/ |
Daftar Isi:
- Perilaku asertif merupakan perilaku yang ideal bagi perawat dalam merawat pasien perilaku kekerasan dan dipengaruhi oleh kecerdasan emosional, dimana kecerdasan emosional adalah kemampuan perawat dalam mengelola emosinya sebelum mengelola emosi pasiennya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kecerdasan emosional dengan perilaku asertif perawat dalam merawat pasien perilaku kekerasan di IPCU RSJ. Dr. Radjiman Wediodiningrat. Desain penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional study. Penelitian ini menggunakan total sampling dengan responden penelitian ini adalah seluruh perawat di IPCU sebanyak 40 orang perawat. Rata-rata skor kecerdasan emosional perawat 105.78 (tingkat sedang) dan rata-rata skor perilaku asertif perawat adalah 97.5. Analisa data menggunakan analisa korelasi Pearson dengan signifikansi p value < 0.05. Hasil uji korelasi menunjukkan koefisien korelasi 0.681 dengan signifikansi 0.000 yang berarti bahwa terdapat hubungan yang kuat antara kedua variabel. Semakin tinggi kecerdasan emosi semakin tinggi perilaku asertif perawat. Rumah sakit perlu mengembangkan program peningkatan kecerdasan emosional seperti pelatihan, outbond dan capacity building untuk mengembangkan kualitas pelayanan keperawatan.