Pengaruh Pemberian Jus Buah Jambu Biji Merah (Psidium Guajava) Terhadap Peningkatan Aktivitas Sod (Superoksida Dismutase) Plasenta Tikus (Rattus Norvegicus) Bunting Yang Terpapar Asap Rokok
Main Author: | Werdimastuti, Titah |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/167325/1/Titah%20Werdimastuti.pdf http://repository.ub.ac.id/167325/ |
Daftar Isi:
- Radikal bebas di dalam tubuh salah satunya disebabkan oleh asap rokok. Paparan asap rokok pada saat kehamilan dapat menyebabkan kerusakan pada plasenta. Tubuh memiliki antioksidan dalam menetralisir radikal bebas salah satunya enzim SOD (Superoksida dismutase). Ketika radikal bebas tinggi tubuh tidak mampu memproduksi SOD yang baru. Buah jambu biji merah merupakan buah yang diketahui sebagai antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari radikal bebas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian jus buah jambu biji merah (Psidium guajava) terhadap peningkatan aktivitas SOD (Superoksida dismutasse) plasenta tikus (Rattus norvegicus) yang terpapar asap rokok. Penelitian ini menggunakan 25 tikus bunting yang dibagi menjadi 5 kelompok; kelompok kontrol negatif (K-), kelompok kontrol positif (K+), dan kelompok perlakuan dengan 3 dosis jus jambu (P1: 1,4; P2: 2,8; P3: 5,6 ml/200gramBB). Jus jambu dan asap rokok diberikan sejak hari ke-6 sampai hari ke-17 kebuntingan. Tikus dibedah pada hari ke 18 dan dilakukan pengukuran SOD. Hasil penelitian menunjukkan aktivitas SOD K+ lebih rendah secara signifikan daripada K- (p=0,000). Pada P1, P2, dan P3 mengalami kenaikan aktivitas SOD secara signifikan jika dibandingkan dengan K+ (p=0,006; p=0,000; p=0,000). Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemberian jus buah jambu biji merah berpengaruh terhadap peningkatan aktivitas SOD plasenta tikus yang terpapar asap rokok.