Hubungan Asupan Protein, Status Gizi, dan Kualitas Hidup Pasien Kanker Kolorektal Rawat Jalan di RSSA Malang

Main Author: Ramadhiani, Nadia Fatin
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/167298/1/Nadia%20Fatin%20Ramadhiani%20%282%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/167298/
Daftar Isi:
  • Kanker kolorektal adalah kondisi keganasan pada usus besar terutama pada bagian kolon serta ujung dari usus besar atau rektum yang mengarah ke anus. Prevalensi kanker kolorektal di Indonesia mencapai 9,3% dari total populasi dengan 33% penderita kanker kolorektal mengalami masalah kurang gizi.. Sehingga asupan protein berperan penting dalam mencegah pertumbuhan sel kanker dan menurunkan risiko kematian dini. Kandungan asam amino essensial seperti leusin dan asam amino non-essensial yaitu arginin dapat membantu menekan pertumbuhan sel kanker serta berfungsi meningkatkan imunitas pada kondisi kanker. Faktor yang berpengaruh pada kualitas hidup penderita kanker diantaranya adalah kondisi penurunan status gizi yang disertai dengan adanya defisiensi energi dan protein. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara asupan protein, status gizi, dan kualitas hidup pada pasien kanker kolorektal yang menjalani rawat jalan di RSSA Malang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasional dengan pendekatan cross-sectional. Subjek yang disertakan dalam penelitian ini merupakan pasien kanker kolorektal yang memenuhi persyaratan inklusi penelitian berjumlah 36 responden. Data asupan protein didapatkan melalui wawancara menggunakan form SQ-FFQ. Status gizi ditentukan menggunakan pengukuran lingkar lengan atas (LILA) serta untuk melihat kualitas hidup dilakukan wawancara menggunakan kuesioner EORTC-QLQ C30. Terdapat hubungan yang berarti antara asupan protein (p=0,012) dan arginin (p=0,020) terhadap status gizi. Namun tidak terdapat hubungan yang signifikan antara asupan leusin terhadap status gizi (p=0,080), frekuensi terhadap status gizi (p=0,397), dan status gizi terhadap kualitas hidup (p=0,239). Asupan protein dan arginin dapat membantu meningkatkan sintesis protein di otot sehingga berpengaruh terhadap pertambahan nilai lingkar lengan atas (LILA).