Analisis penerimaan pengguna e-learning Fakultas Ilmu Komputer Menggunakan Metode UTAUT dan TTF

Main Author: Ma’rifatin, Qori’ Ima
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/166910/
Daftar Isi:
  • Fakultas Ilmu Komputer (Filkom) telah menerapkan e-learning berbasis moodle dengan nama E-learning Faculty Of Computer Science-UB, situs e-learning Filkom bisa diakses melalui alamat https://elearning-Filkom.ub.ac.id. Mahasiswa maupun dosen matakuliah di fakultas ilmu komputer belum semua memanfaatkan adanya e-learning. Rekapitulasi data keluhan tiga tahun terakhir dari pengguna e-learning Filkom menyebutkan bahwa pengguna mengeluhkan terjadinya server down, sebanyak lima pengguna mengalami kesulitan NIM dan password yang dimiliki tidak bisa login pada Wi-Fi UB dan e-learning. Masalah tersebut mendasari penelitian guna mengetahui faktor-faktor apa saja yang memengaruhi penerimaan mahasiswa ketika menggunakan e-learning Filkom. Permasalahan tersebut kemudian mendasari penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi niat mahasiswa menggunakan e-learning. Model yang digunakan adalah integrasi Unified Theory of Acceptance and use of Technology (UTAUT) yang terdiri dari variabel performance expectancy, effort expectancy, social influence, facilitating conditions, dengan model dari task technology fit (TTF) yang terdiri dari variabel characteristic technology, task characteristic, task tehnology fit. Analisis data dalam penelitian dilakukan secara parametrik dan non parametrik. Data yang terkumpul dilakukan uji asumsi dasar yaitu normalitas, linearitas dan homogenitas. Data yang lolos uji asumsi dasar dilakukan analisis parametrik menggunakan regresi linier sederhana, sedangkan yang tidak lolos asumsi dasar dilakukan analisis non parametrik menggunakan metode Kendall Tau. Hasil dari penelitian menunjukkan pengaruh variabel performance expectancy terhadap user adoption masuk kategori rendah karena hanya dapat menjelaskan sedikit dari keseluruhan faktor-faktor yang memengaruhi penerimaan pengguna sebesar 12,7%, social influence terhadap user adoption masuk kategori sempurna karena dapat menjelaskan sedikit dari keseluruhan faktor-faktor yang memengaruhi penerimaan pengguna sebesar 68,1%, task technology fit terhadap user adoption masuk kategori lemah karena hanya dapat menjelaskan sedikit dari keseluruhan faktor-faktor yang memengaruhi penerimaan pengguna sebesar 10,4%, technology characteristic terhadap task technology fit masuk kategori sedang karena dapat menjelaskan sedikit dari keseluruhan faktor-faktor yang memengaruhi penerimaan pengguna sebesar 59,0%, Namun, semua variabel tersebut terdapat beberapa indikatornya masih memerlukan perbaikan.