Comprehension Disorder Of The Character With Alzheimer In “Remember” Korean Drama
Main Author: | Fathiyyah, Nailul |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/166787/ |
Daftar Isi:
- Gangguan bahasa mengacu pada ketidak mampuan untuk memahami atau mengungkapkan sesuatu yang berhubungan dengan bahasa. Dalam hal ini, orang-orang dengan masalah ini mungkin mengalami gangguan dalam bahasa, yang disebut gangguan pemahaman. Penelitian ini menganalisis tentang gejala alzheimer yang menyebabkan gangguan pemahaman yang diderita oleh karakter bernama Seo Jinwoo dengan alzheimer dalam drama berjudul “Remember”. Ada dua masalah penelitian yang dirumuskan, yaitu (1) apa saja gejala dari alzheimer yang menyebabkan gangguan pemahaman, dan (2) apa jenis-jenis gangguan pemahaman yang diderita oleh tokoh dengan alzheimer di drama Korea “Remember”. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskripsi kualitatif. Data yang digunakan adalah ucapan dan beberapa adegan yang mengandung gangguan pemahaman yang dihasilkan oleh Seo Jinwoo. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan jurnal Alzheimer Association National Office untuk menganalisis masalah pertama tentang gejala alzheimer dan teori dari Ginsberg (1985) untuk menganalisis masalah kedua tentang jenis-jenis gangguan pemahaman. Hasil dari temuan penelitian ini menunjukkan bahwa gejala alzheimer yang menyebabkan gangguan pemahaman pada karakter utama adalah hilangnya ingatan dan halusinasi. Sedangkan jenis gangguan pemahaman yang diperlihatkan dalam ucapan Seo jinwoo adalah flight of ideas, blocking, retardation, perseveration, irrelevant answer and circumstantiality. Retardation sebagian besar terjadi dalam ucapan Seo Jinwoo. Penulis menyarankan kepada para peneliti selanjutnya yang ingin menganalisis tentang gangguan pemahaman untuk melakukan penelitian ini dengan menggunakan jenis lain dalam penyakit otak (penyakit gangguan otak psikologi). Selain itu, peneliti juga dapat melakukan penelitian lapangan dengan menyelidiki gangguan pemahaman yang dialami oleh pasien yang sebenarnya.