Analisis Perhitungan Biaya Pengadaan Aktiva Tetap Perusahaan secara Tunai, Pendanaan Sewa Guna Usaha dan Hutang Jangka Panjang PT X Dilihat dari Kemampuan Perusahaan
Main Author: | Yanuar, Silvia |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/166494/ |
Daftar Isi:
- PT X berencana malakukan pengadaan aktiva tetap dengan harga perolehan Rp2.205.000.000untuk mengembangkan usahanya.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi keuangan perusahaan dengan analisis rasio keuangan di Tahun 2016 dan 2017 danalternatif pengadaan aktiva tetap yang paling efisien bagi PT X berdasarkan perhitungan biaya dan arus kas diantara pembelian secara tunai, sewa guna usaha (leasing) dengan hak opsi dan hutang jangka panjang (kredit bank). Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitiandeskriptif studi kasus dengan pendekatan kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan ditemukan bahwa kondisi keuangan di Tahun 2016 berdasarkan rasio likuiditas, rasio hutang dan rasio profitabilitas perusahaan menunjukkan PT X dalam kondisi yang kurang baik dan rasio aktivitas menunjukkan kondisi perusahaan sudah cukup baik. Sedangkan di Tahun 2017 rasio likuiditas perusahaan dalam kondisi baik, namun rasio hutang, rasio profitabilitas dan rasio aktivitas perusahaan dalam kondisi yang kurang baik. Jumlah arus kas pembelian tunai sebesar Rp2.205.000.000, pendanaan sewa guna usaha (leasing) dengan hak opsi sampai dengan akhir masa sewa adalah sebesar Rp1.987.679.245 dengan present value sebesar Rp1.774.414.866. Sedangkan pendanaan kredit bank memiliki total arus kas sampai dengan masa kredit berakhir adalah sebesar Rp2.245.941.127 dengan present value sebesar Rp2. 039.325 .675.